Moreno & Ananda, "Prestasi" Nyerempet Hukum

By nova.id, Rabu, 10 Desember 2008 | 07:52 WIB
Moreno Ananda Prestasi Nyerempet Hukum (nova.id)

Moreno Ananda Prestasi Nyerempet Hukum (nova.id)

""

Bukan kali ini saja kakak-beradik Ananda Mikola dan Moreno Suprapto jadi sorotan publik. Bukan karena prestasi hebat mereka di arena balap mobil, melainkan masalah yang menyerempet hukum.

Dua tahun lalu, tepatnya 20 Mei, Ananda dan Moreno sempat digiring ke Polres Jakarta Selatan. Mereka dicokok polisi bersama teman-temannya lantaran diduga menggelar pesta narkoba di sebuah hotel di Kemang. Tentu berita ini mengejutkan banyak pihak. Namun setelah diperiksa polisi dan menjalani tes urine, keduanya terbukti tak menggunakan obat-obat terlarang. Mereka pun dibebaskan. Sembilan orang temannya yang ikut diciduk pun dibebaskan. Polisi memang menemukan dua butir Dumolit di saku Ananda. Namun obat penenang yang hanya bisa diperoleh dengan resep dokter itu, bukan termasuk jenis narkoba.

Setahun berikutnya giliran Moreno bikin ulah. Reno terlibat tawuran dengan sesama pembalap di Kafe Dragon Fly, Jakarta, Sabtu (10/4/2007). Akibatnya, kepala pembalap yang bulan sebelumnya menjuarai AF3 Asia Pasific Australia itu, harus mendapat delapan jahitan. Haridarma, rekan Reno, kemudian mengadukan Andika Anindyaguna dan kawan-kawannya ke Polda Metro Jaya, dengan tuduhan melakukan penganiayaan.

Rupanya Andika alias Bagus tak tinggal diam. Ia balik mengadukan Reno karena dianggap melakukan tindakan kekerasan saat tawuran. Akibat laporan itu, Reno sempat dihukum sebulan penjara dengan masa percobaan. Nah, karena hukuman percobaan, Reno pun lolos dari bui. Entahlah untuk kali ini. ***

Foto : Dok. Nova