Inneke Kebobolan Rp 20 Juta

By nova.id, Selasa, 28 Oktober 2008 | 10:00 WIB
Inneke Kebobolan Rp 20 Juta (nova.id)

Inneke Kebobolan Rp 20 Juta (nova.id)

""

Kantor perusahaan keluarga artis Inneke Koesherawaty di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, dibobol maling. Pencuri diperkirakan lebis dari seorang dan masuk dengan memanjat tembok samping tanpa menarik perhatian para petugas satpam yang berjaga didepan.

Kantor perusahaan keluarga tersebut jadi satu dengan rumah mertua Inneke. Kantor tersebut menempati bangunan khusus berlantai dua, yang pada libur akhir pekan lalu pintu depannya dikunci sehingga para petugas satpam di rumah tersebut tidak pernah mengontrol ruangan-ruangan kantor.

Polisi yang menyelidiki pencurian di rumah mertua Inneke mendatangkan seekor anjing pelacak. Namun satwa terlatih itu tak menemukan jejak pencuri. "Jejak kaki pelaku nggak begitu kelihatan. Apalagi semalam kan hujan deras sekali," kata Kepala Pos Polisi Taman Suropati, Menteng, AKP Riana Indriani, Senin (27/10) siang.

Meski jejak kaki pencuri tak begitu jelas, polisi menduga pelaku pencurian lebih dari dua orang dan mereka paham lika-liku kantor tersebut. "Mereka sepertinya dengan mudah kabur lewat samping yang berupa lahan kosong," ujar Riana. Menurut Riana, pencurian diperkirakan terjadi saat kantor tersebut libur. "Kantor ini libur pada Sabtu dan Minggu. Kemungkinan pencurian dilakukan di hari libur tersebut. Pelaku masuk ke kantor dengan tangga dari lahan di samping kantor dan kabur lewat jalan yang sama," katanya.

Perusahaan milik keluarga artis Inneke tersebut bernama PT Resa Ersakrida. Kawanan pencuri masuk ruangan lantai dua dengan cara mencopot jendela. Mereka kemudian mengobrak-abrik ruangan tersebut dan menggasak uang Rp 20 juta dari sebuah laci.

Adalah Tamara Tantina (45), karyawati PT Resa Ersakrida, yang pada Senin pagi tiba paling awal. Dia segera masuk kantor dan mendapati ruangan di lantai dua dalam kondisi berantakan. Selain itu, Tamara juga mendapati salah satu jendela di ruangan itu terbuka.

"Dia mendapati salah satu kaca jendela di lantai dua bolong. Ternyata kaca jendela itu ditaruh di tembok luar," ujar Riana. Tamara curiga tempat kerjanya telah dibobol pencuri. Dia segera memeriksa ruangan itu dan tak menemukan amplop berisi uang Rp 20 juta yang mestinya ada di sebuah laci. Tamara kemudian lapor ke petugas di Pos Polisi Taman Suropati dan Polsektro Menteng.