Acha Septriasa: Ada Jam Malam Di Tiap Kontrak

By nova.id, Minggu, 16 Agustus 2015 | 08:00 WIB
Acha Septriasa (Foto: M Rasyad / Dok NOVA) (nova.id)

ahun 2014, Acha mencetak rekor dengan bermain di 9 judul film layar lebar. Kemudian, ia sempat mengungkapkan keinginannya untuk rehat sejenak dari kegiatan syuting. Namun, belum sempat beristirahat, skrip-skrip menarik sudah menghampirinya. Ada yang ia terima lantaran hubungan pertemanan, ada pula yang Acha sendiri tak kuasa menolak karena terkesan dengan jalan ceritanya.

Tengok saja di film terbarunya, Lamaran. Dalam film garapan sutradara Monty Tiwa ini, Acha berperan sebagai pengacara bersuku Batak. Bagi Acha, menjadi perempuan Batak dengan aksen bicara yang kental, adalah hal baru. “Ini tantangan banget buatku. Selain reading, pendalaman karakternya juga lewat nonton cuplikan wawancara pengacara OC Kaligis, Ratna Sarumpaet, dan pengacara-pengacara Batak lainnya. Aku pelajari pembawaan mereka seperti apa, ekspresi lagi marah, lucu atau akting,” kata Acha yang selama dua minggu belajar dialek Batak dari guru aktingnya, Eka Sitorus.

Baca juga : Pernah Gagal, Ini Kata Acha Septriasa Soal Jodoh

“Jadi setiap hari, bangun pagi, aku langsung ke studio Bang Eka buat belajar dialek Batak. Pokoknya aku pelajari dialog Batak itu sampai belepotan, deh,” aku Acha tertawa.

Tak hanya itu, film Acha lainnya yang akan keluar di tahun ini antara lain Barakati dan Midnight Show. Di dua film tersebut, Acha seperti ingin membuktikan diri sebagai aktris serba bisa. Jika selama ini ia sukses membuat penonton menangis lewat genre drama, di film Barakati, Acha bakal sering berkelahi.

Barakti itu film genre action perdana aku. Ada scene fighting. Sementara Midnight Show juga jadi film horor pertamaku. Film lainnya yang belum tayang ada Mars. Aku juga mau syuting di Oxford, Inggris tanggal 3 Agustus (2015) nanti berangkat ke sana. Juga akan ada syuting film Bulan Terbelah Di Langit Amerika dan Sabtu Bersama Bapak yang syutingnya di Denmark,” beber Acha tentang rentetan film-filmnya itu.

Dengan sederet jadwal syuting tanpa jeda waktu yang panjang, praktis Acha tak pernah punya cukup banyak kesempatan menghabiskan waktu bersama teman dan keluarganya. Namun, ia mengaku tak pernah menyesal. Acha masih bisa menyiasatinya ketika ada satu hari libur. “Akting memang sudah passion aku, jadi harus bisa memprioritaskan, ini kan (syuting) bentuk tanggung jawab dan enggak bisa main-main. Ya, aku memang kuper (kurang pergaulan), jarang bergaul sama teman. Aku lebih suka bareng-bareng sama orangtua, adik-adik, dan kakakku di rumah,” katanya.

Baca juga : Acha Septriasa Dekat Dengan Anak Duta Besar

Saking asyik bermain film pula, Acha mengaku dirinya sangat jarang muncul di televisi. Sesekali ia hanya menerima tawaran sebagai bintang tamu saja. “Memang aku enggak pernah muncul di teve, cuma di infotainment aja itupun ketika filmku sedang dirilis. Memang aku mementingkan film. Jadi kelihatannya lebih banyak muncul di (layar) bioskop. Kalau mau nonton Acha memang mesti bayar. He he he,” canda peraih Piala Citra Pemeran Utama Wanita Terbaik 2012 ini.

Namun, meski sangat menyukai dunia seni peran, Acha tetap punya batasan. Dara yang sempat gagal menikah tahun lalu ini mengaku tak sanggup jika harus bermain sinetron juga. Untuk syuting film layar lebar pun, ia punya aturan ketat. “Dari dulu, aku enggak mau maksain kerja. Seperti kerja dari siang sampai malam dan enggak istirahat. Aku pengin ada ritmenya. Apalagi badanku enggak sekuat fisik teman-teman lain. Karena agak lemah, di kontrak tertulis aku harus selesai syuting pukul 24.00,” kata Acha yang tak mau kejadian beberapa tahun lalu terulang kembali.

“Jadi waktu umur 18 tahun, aku syuting tiap pulang sekolah. Pulang malam, kadang sampai pagi. Sampai suatu ketika, aku pingsan saat upacara. Sejak saat itu, aku jadi gampang sakit, sering masuk rumah sakit juga. Makanya sekarang harus atur waktu biar enggak nge-drop lagi,” ujarnya.

Acha pun mengaku kini hanya mengambil tawaran film yang benar-benar menarik dan berbeda dari peran sebelumnya. “Dari skripnya suka dan sutradaranya juga punya kemampuan. Lalu syutingnya kalau bisa di luar negeri, he he he, jadi bisa sekalian refreshing,” kata Acha yang masih memprioritaskan film dalam hidupnya. Sementara, saat ditanya soal rencana menikah, ia mengaku sudah tidak lagi memasang target.

Baca juga : Acha Septriasa Mesra Dengan Reza Rahardian

“Aku penginnya sabar aja karena untuk dapat pria yang terbaik dan menerimaku apa adanya, ya, harus sabar. Sejauh ini, yang penting aku bersyukur masih dikasih sehat, dikasih kerjaan, dan happy. Aku enggak pengin soal yang berbau percintaan merusak keseluruhan hidupku. Penginnya dikenal jadi orang yang ceria terus, bukan kalau ada masalah digembar-gemborin, nangis di media. Enggak seperti itu lah. Aku pengin orang tahu kalau aku happy terus dan bersyukur dengan hidupku.”  

Sri Isnaeni/Tabloidnova.com