Tahukah Anda? Noda Hitam Mengakar di 20 Lapisan di dalam Kulit!

By , Kamis, 27 Agustus 2015 | 05:15 WIB
Studi: Noda Hitam Mengakar di 20 Lapisan di dalam Kulit! (Nova)

Apakah Anda berjuang keras dengan masalah seperti lingkaran gelap, warna kulit dan pigmentasi yang tidak merata? Pasalnya, kebanyakan perempuan tidak menyadari bahwa saat noda hitam telah timbul di kulit wajah menunjukkan kalau mereka hampir terlambat untuk mengatasinya.

Seiring pertambahan usia, kemampuan kulit untuk memperbarui atau meregenerasi akan menurun sehingga kulit mudah kusam serta sulit dicerahkan. Sementara, noda dan lingkaran hitam menjadi semakin sulit untuk dihilangkan.

Baca: Begini Cara Mudah Hilangkan Noda Hitam pada Wajah

Fakta noda hitam pada wajah memang menjadi momok yang menakutkan bagi banyak orang, terutama perempuan. Tak jarang, solusi mengatasi noda hitam pada wajah merupakan fokus utama perempuan yang memasuki fase penuaan kulit.

Baca: Wajah Mulus Tanpa Flek Hitam

Adapun sejumlah penjelasan ilmiah yang memaparkan perihal fakta noda hitam pada wajah dengan melihat apa yang terjadi di bawah permukaan kulit. Ternyata, noda hitam mengakar di 20 lapisan di dalam kulit. Sungguh fakta yang mengerikan!

Baca: Serum Mampu Mengatasi Noda Hitam di Wajah?

Kedalaman 20 lapisan epidermis ini yang membuat solusi mengatasi noda hitam pada wajah tidak kunjung berhasil dan sulit diatasi, dan bahkan noda hitam terus melebar dan nampak semakin jelas.

Baca: Tiru Cara Selebriti Menutupi Noda Jerawat Pada Wajah

Kulit kita dipengaruhi oleh beragam faktor internal maupun eksternal seperti terpapar matahari dan kondisi lingkungan yang keras. Nah, noda hitam, pigmentasi dan kekusaman merupakan akibat dari akumulasi melanin pada lapisan epidermis.

Baca: 10 Info Penting yang Perlu Anda Tahu Soal Melanoma (1)

Paparan sinar matahari, polusi atau bahkan stres bisa meningkatkan produksi melanin dalam kulit. Nantinya, melanin akan berpindah ke permukaan kulit serta mengakibatkan pembentukan noda hitam.

Kulit Anda berisiko terpapar berbagai faktor yang dapat mempengaruhi produksi melanin kulit setiap harinya. Bahkan, sisa riasan wajah dan polusi yang terakumulasi pada kulit dapat menyebabkan peradangan yang pada akhirnya memicu hiperpegmentasi.

Sumber: Penelitian dan Uji klinis Pond's