Ditembak Begal, Polisi yang Taat Beribadah Itu Akhirnya Meninggal Dunia

By nova.id, Senin, 31 Agustus 2015 | 07:09 WIB
Bripka Syamsul saat dirawat (nova.id)

Kabut duka kembali menyelimuti keluarga besar Polri. Setelah anggota Brimob Bharada Jefri tewas ditembak kawanan begal, Polda Lampung kembali kehilangan anggota Intel Polres Metro Lampung, Bripka Samsul M Isnanto dalam kasus serupa.

Pria yang taat menjalani ibadah tersebut menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 08.00 WIB, Sabtu (29/8/2015). Korban kebrutalan kawanan begal Lampung tersebut meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Samsul ditembak pencuri spesialis kendaraan bermotor, Kamis (6/8/2015). Satu proyektil menancap di bagian paha kiri. Sebutir lainnya hinggap di bagian kiri perut. Operasi pengangkatan proyektil sudah dilakukan tim dokter RSUD Ahmad Yani Metro.

Baca juga: Waspada, Anak-anak yang Naik Motor Jadi Sasaran Begal!

Pasca operasi di RSUD Ahmad Yani, kondisi ayah dua anak tersebut dikabarkan membaik. Bahkan korban sempat dipindahkan ke ruang umum karena kondisinya mulai pulih.

"Tapi kesehatan almarhum kembali menurun. Sudah makan dikasih bubur alus, tapi habis makan malah sesak. Kata dokter ususnya lengket karena kotoran-kotoran yang enggak bisa kebuang. Jadi dipindahkan lagi ke ICU (Intensive care unit)," tutur Jamanuddin, mertua Samsul saat ditemui di rumah duka.

Namun, takdir berkata lain. Menantunya tersebut lebih dulu berpulang, sebelum menjalani perawatan lebih lanjut. Bripka Samsul meninggal dunia didampingi sang istri tercinta Yuli Fitriyani.

Indra Simanjuntak Tribun