Duh, Implan Payudara Perempuan ini Pecah Pasca Jalani Prosedur Mammogram!

By , Kamis, 3 September 2015 | 06:52 WIB
Implan Payudara Perempuan ini Pecah Pasca Jalani Prosedur Mammogram (Nova)

Seorang perempuan berusia 43 tahun dari Great Neck, negara bagian Long Island, Amerika Serikat menyalahkan prosedur mammogram yang baru-baru ini dijalaninya. Pasalnya, implan payudara perempuan ini pecah pasca menjalani prosedur mammogram.

Perempuan yang tidak mau disebutkan identitasnya tersebut menjalani prosedur mammogram di Northern Breast & Women's Imaging di Lake Success pada bulan Maret lalu. Keesokan paginya, ia memandangi cermin dan langsung terkejut ketika melihat penampilan payudara bagian kanannya. Menurutnya, payudara tersebut terlihat kempis.

"Ya Tuhan, payudara saya terlihat seperti sebuah balon yang kempis. Saya datang ke klinik itu dengan hasil yang sempurna, akan tetapi kemudian (payudara saya) menjadi seperti meledak," ujar perempuan yang juga seorang ibu dari dua orang anak tersebut menceritakan pengalaman implan payudara yang pecah.

Baca: Waspada Bahaya di Balik Implan Bokong yang Sedang Jadi Favorit!

Perempuan itu mengaku memasang implan payudara berkomposisi saline pada tujuh tahun silam untuk alasan kecantikan. Kemudian, ia menjalani prosedur mammogram setiap tahun. Dalam prosedur ini, kedua payudaranya ditekan untuk dipindai dengan mesin X-ray namun tidak mengakibatkan rasa sakit.

Baca: Suntikan Saline Sebagai Pembesar Payudara, Amankah?

Akan tetapi, perempuan tersebut mengaku sempat merasakan hal yang janggal usai menjalani prosedur mammogram terakhir. "Kali ini, saya meninggalkan klinik itu sambil berpikir bahwa saya tidak pernah merasakan sakit sebelumnya, kali ini terasa sakit sekali," ceritanya soal implan payudara yang pecah.

Baca: Studi: Implan Payudara Bikin Perempuan Berisiko Tiga Kali Lipat Bunuh Diri

Akhirnya, ia pun meminta kepada pihak ProHealth Care untuk membayar ganti rugi kerusakan salah satu implan payudara, termasuk operasi guna mengganti implannya yang pecah tersebut dengan kisaran biaya sekitar 90.000 dollar AS atau setara Rp1,1 miliar. Ketika dikonfirmasi oleh surat kabar The New York Post, manajer ProHealth Care sama sekali tidak menjawab panggilan telepon.

Baca: Breast Enlargement Harus dengan Prosedur Operasi

Menurut para ahli, prosedur mammography pada dasarnya sangat jarang menyebabkan pecahnya implan payudara yang dapat terkikis seiring berjalannya waktu. "Implan payudara adalah benda buatan manusia yang tidak dapat bertahan selamanya," ujar Dr Adam Kolker, seorang dokter spesialis bedah kosmetik dan rekonstruksi payudara.

Baca: Resiko Menjalani Implan Payudara

Dr Kolker memaparkan, implan dapat dikenakan dan dilepaskan dari tubuh serta dapat bocor setelah berada 10 tahun dalam tubuh. Meskipun demikian, lanjutnya, para perempuan yang memiliki implan payudara seharusnya tidak boleh menghindari prosedur mammogram.

Sakina Rakhma Dian Setiawan / KompasHealth