Air Mata Surga, Cinta Sejati Seorang Istri

By nova.id, Rabu, 7 Oktober 2015 | 09:58 WIB
Air Mata Surga (nova.id)

Film garapan rumah produksi Tujuh Bintang Sinema ini merupakan adaptasi dari novel best seller berjudul Air Mata Tuhan karya Aguk Irawan. Diangkat ke layar lebar, judulnya mengalami sedikit perubahan menjadi Air Mata Surga (AMS). Film ini berkisah tentang kehidupan rumah tangga Fisha (Dewi Sandra) dan Fikri (Richard Kevin) yang acapkali diterpa berbagai cobaan. Keadaan semakin berat bagi Fisha saat mertua meminta Fikri meninggalkannya. Kesetiaan cinta Fisha pun mulai dipertaruhkan. Ia bahkan rela melakukan suatu hal yang tidak mungkin dilakukan perempuan lain.

Di mata sang sutradara, sosok Fisha merupakan perempuan tegar yang memiliki kebesaran hati sangat luar biasa, “Dengan kebesaran hatinya itu ia bisa memperjuangkan cinta sejatinya. Dari situ Fisha menjadi seorang perempuan yang begitu spesial,” ungkap Hestu kepada NOVA. Yang menarik, sejak pertama kali membaca novelnya dan mengangkatnya ke layar lebar, Hestu sudah membayangkan seorang Dewi Sandra yang akan berperan sebagai Fisha. “Bagi saya, hanya Dewi yang bisa memainkan peran Fisha dan menyampaikan pesan yang terangkum dalam film ini.”

Dewi yang menyambut positif “pinangan” Hestu itu pun mengaku sempat terkagum-kagum saat pertama kali membaca novel dan skenarionya. Ia tak menyangka ada seorang perempuan yang kuat dan tegar menghadapi berbagai ujian atas kesetiaan cintanya. “Saya sampai merinding saat membaca kisahnya. Saya heran dan bertanya dalam hati, ada ya, yang harus melewati ujian seberat ini? Dari situ saya langsung jatuh cinta dengan karakternya. Menurut saya ini kisah yang sangat inspiratif,” ungkap Dewi tersenyum.

Berkaca dari film ini, Dewi mempercayai satu hal, setiap ujian yang diberikan oleh Allah, “Semua pasti sudah dikalkulasikan oleh sang Pencipta dan sesuai porsi masing-masing. Saya pikir tidak hanya karakter Fisha, tapi semua karakter pemain di sini mempunyai segi yang luar biasa juga sebagai seorang manusia.”

Dan untuk pertama kalinya, Dewi dipasangkan denganRichard Kevin yang berperan sebagai Fikri, seoranginterior designer dan seorang cendekiawan muslim. Fikri digambarkan sebagai laki-laki yang sangat menguasai situasi dan selalu memikirkan langkah ke depan yang akan ia ambil.

“Tidak banyak yang istimewa dari hidup Fikri, sampai suatu hari muncullah Fisha. Perasaan cinta pun langsung tumbuh di hati Fikri. Hidup Fikri juga lebih berwarna dengan kehadiran Fisha,” cerita Kevin tentang perannya itu.

Sama halnya seperti Dewi, Kevin yang sempat vakum cukup lama dari dunia seni peran mengaku memiliki kerinduan tersendiri untuk comeback, terutama saat ditawari film AMS.

“Saat baca cerita dan karakternya, saya langsung suka. Apalagi setelah tahu sutradaranya adalah Hestu Saptura dan lawan mainnya Dewi Sandra. Tak ada alasan untuk tidak menerima tawaran ini,” kata Kevin yang tak merasa kesulitan membangun chemistry dengan Dewi ini.

“Alhamdulillah Dewi orangnya sangat profesional dan kooperatif. Dia juga banyak memberi masukan dalam beberapa scene sehingga memudahkan kami untuk memainkan peran dan scene-scene kami berdua.”

Kevin pun menangkap pesan kuat yang disampaikan film ini. “Bahwa wanita itu punya sesuatu yang agung dan berkah daripada laki-laki itu sendiri. Bagaimana kita semua bisa menghargai lebih lagi kepada seorang wanita. Karena wanita itu adalah anugerah,” ungkap Hestu.

CAROLINE PRAMANTIE