Saksi Tak Percaya Engeline Diperkosa, Ini Alasannya

By nova.id, Rabu, 4 November 2015 | 02:33 WIB
Susiani dan Handono saat bersaksi di sidang perkara pembunuhan Engeline (nova.id)

Dua saksi dalam kasus terbunuhnya Engeline di Denpasar, Susiani dan Handono, mengaku tak percaya bahwa terdakwa Agustay Handa May telah memerkosa bocah berusia 8 tahun itu.

Hal ini disampaikan kedua saksi saat memberikan keterangan dalam sidang perkara pembunuhan Engeline dengan terdakwa Agustay Handa May di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (3/11/2015).

"Saya tidak percaya Engeline diperkosa karena Bu Tely (Margriet) setiap hari di rumah," kata Susiani yang dibenarkan Handono di hadapan majelis hakim.

Pernyataan kedua saksi ini saat menjawab pertanyaan Hotman Paris Hutapea selaku kuasa hukum Agustay.

Baca juga:  Ibu Kandung Engeline Menangis Lihat Barang Bukti

Hotman bertanya, "Apakah ibu dan bapak tahu kalau Engeline diperkosa atau sempat mengalami keluhan?" 

Sementara terkait lubang kubur, Hotman menjelaskan bahwa sebelumnya ada lubang kosong yang tiba-tiba tertutup tanah dan ditutupi bambu-bambu.

"Sejak hilangnya Engeline apakah Margriet tanya kepada saudara saksi, siapa yang menutup lubang dan menaruh bambu-bambu?" tanya Hotman kepada saksi. 

Keduanya menjawab tidak pernah, dan keduanya memang sangat jarang ke lokasi lubang yang terletak di pekarangan di antara kandang-kandang ayam.

Baca juga: Jeritan Engeline: Mama, Cukup Ma, Lepaskan Ma...

Susiani dan Handono juga sempat mengatakan bahwa dia tahu kalau Engeline adalah anak angkat Margriet.

Bahkan, sebelum memelihara ayam dan Engeline masih kecil, diakui kedua saksi bahwa Margriet terlihat sayang kepada bocah itu.

Sri Lestari / Kompas.com