Bila Anda termasuk perempuan yang menginginkan tampilan kulit wajah lebih putih, cerah dan mulus, maka Anda wajib membaca artikel soal jenis kulit yang butuh produk pemutih wajah.
Begitu banyaknya varian produk pemutih wajah yang tersedia di pasaran dengan beragam harga, kemasan dan kandungan seringkali membuat kita tergoda. Belum lagi, harga produk pemutih wajah yang ditawarkan pun sangat kompetitif, mulai dari harga termurah hingga termahal yang mampu menguras kantong.
Baca: Lihatlah Efek Salah Pakai Produk Pemutih Wajah
Sayangnya, saking mudah tergodanya, banyak dari perempuan Indonesia yang mungkin masih minim informasi dan edukasi, sehingga keliru memilih produk pemutih wajah yang tidak aman. Dampak salah pakai produk pemutih wajah memang tidak dirasakan sekarang, melainkan secara jangka panjang.
Sebenarnya jenis kulit manakah yang butuh produk pemutih wajah? Apakah hanya orang yang cenderung berkulit gelap atau bagaimana? Ini penjelasan dari dr. Luciana Hendrawan, dokter ahli kecantikan dari Beautyme Clinic, Bandung, Jawa Barat.
Baca: Keracunan Merkuri dari Produk Kecantikan Sangat Menakutkan!
“Kondisi kulit kering biasanya lebih cenderung banyak yang ingin memakai produk pemutih. Biasanya yang kering cenderung timbul vlek hitam di wajah. Kulit juga terlihat lebih kusam pada kulit kering. Sedangkan, ada beberapa produk pemutih wajah yang tidak boleh digunakan pada kulit berjerawat. Setelah sembuh, baru boleh mengoleskan krim pemutih wajah untuk menghilangkan bekas jerawat,” ujar dokter Luciana panjang lebar.
Baca: Warna Kulit Tidak Merata, Masalah Kulit Terbesar Perempuan Indonesia
Menegaskan soal jenis kulit yang membutuhkan pemutih wajah, dokter cantik tersebut juga mengungkapkan bila perawatan kulit tidak boleh sembarangan. Jangan asal putih saja, kulit sehat dan terawat juga memiliki syarat utama lainnya.
Baca: Kosmetik Eropa atau Asia, Mana Lebih Ampuh Bikin Kulit Wajah Cerah?
“Kulit ibarat tanah, bila tidak dirawat maka akan semakin rusak. Jika kulit dirawat kelembapannya, diberi pemutih dan tabir surya sesuai anjuran pakar maka kualitas akan terjaga dan cerah,” ungkap dokter Luciana seputar jenis kulit yang butuh produk pemutih wajah.
Ia juga menuturkan bahan pemutih wajah yang aman digunakan walau tidak memberi hasil instan, namun ringan menyerap diterima kulit. Misalnya vitamin C, AHA, BHA, licorice extract, arbutin dan sebagainya yang aman digunakan untuk jangka panjang.
Baca: Mengenal Kosmeseutikal, Kosmetik Farmasi yang Keabsahannya Masih Kontroversi