Cukup mengagetkan memang mendengar persepsi soal efek tidur pisah ranjang bikin pernikahan langgeng, seperti yang dijelaskan oleh Rachel Kramer Busel, pakar seks sekaligus penulis Dirty Dates: Erotic for Couples, soal efek tidur pisah ranjang bikin pernikahan harmonis.
Pasalnya, istilah pisah ranjang dengan pasangan lekat dengan makna adanya pertengkaran dan ketidakcocokkan yang berujung pada perpisahan.
Baca: 7 Tanda Perempuan Jago Memuaskan Suami di Ranjang
Rachel yang sudah malang melintang dalam dunia edukasi seks dan pasangan tersebut mengungkapkan jika efek tidur pisah ranjang dapat membuat pernikahan harmonis dan langgeng. Tapi, bagaimana hal itu bisa terjadi? Apa alasannya bahwa tidur pisah ranjang bikin pernikahan langgeng?
“Kami merasa bahwa kami bukan pasangan yang kompatibel untuk tidur bersama dalam satu ranjang. Saat tidur bersama, tak satu pun dari kami memiliki kualitas tidur yang baik. Parahnya, kami jadi merasa lebih sering bertengkar,” terang Rachel pada Yahoo Health.
Baca: Tips Seks Lebih Bergairah di Ranjang Tanpa Obat Perangsang
Ternyata, Busel tidak sendirian. Sebab, menurut beberapa penelitian mengatakan bahwa 11 sampai dengan 40 persen pasangan memilih tidur di ranjang yang berbeda setiap malam.
Pada penelitian lain, bahkan menemukan bahwa tidur bersama pasangan dalam ranjang yang sama, tidak baik untuk kesehatan karena membuat kualitas tidur menurun hingga 50 persen.
Baca: Ini Aksi Erotis yang Diinginkan Pria di Ranjang!
Kembali pada kisah Rachel. Ketika dia dan pasangan merasa bahwa tidur bersama membuat hubungan semakin buruk. Mereka pun memutuskan untuk tidur di kamar yang berbeda.
Ganjilnya, keduanya malah merasa lebih bahagia. Sebab, kualitas tidur mereka bergulir lebih baik dan hubungan mereka pun terasa sangat hangat ketimbang sebelumnya.
Baca: Senam Pilates Bikin Seks Lebih Bergairah di Ranjang, Lo!
Ya, meski terdengar cukup aneh bagi orang awam. Namun, siapa tahu efek tidur pisah ranjang benar-benar bisa bikin pernikahan lebih harmonis. Bagaimana dengan Anda?
Lusina/KompasFemale Sumber: Goodhouse Keeping