Guru Sekolahnya Tak Menyangka Mayang Nekat Bunuh Diri

By nova.id, Selasa, 24 November 2015 | 08:27 WIB
Mayang Ariesti (nova.id)

Tabloidnova.com - Selain teman-teman MA, wali kelas 11 jurusan Mipa SMAN 7 Pontianak, Evi W, menuturkan dirinya kaget mendengar kabar muridnya meninggal dunia akibat bunuh diri.

Saat dikonfirmasi oleh sejumlah wartawan, Evi menuturkan kalau dia tak melihat gelagat korban sampai nekat mengakhiri hidupnya dengan cara seperti itu.

"Padahal dia (korban) ini termasuk anak yang periang, prestasinya di sekolah tidak jelek, selalu terbuka dan berdiskusi dengan teman-temannya," ujar Evi pada Senin (23/11/2015).

Sementara informasi yang diperoleh pihak kepolisian, MA merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara. Di kamar MA ditemukan surat yang merupakan tulis tangan dari MA sendiri.

Baca juga: Sebelum Akhiri Hidup, Mayang Tulis Status: Mungkin Dia Lelah

Kapolsek Pontianak Selatan, AKP Kartyana menuturkan isi surat yang ditinggalkan MA itu antara lain permintaan maaf kepada orangtua, abang, kakak dan saudara-saudaranya yang lain serta teman-temannya.

"Pacar almarhum belum kita ambil keterangan, karena tadi dia masih sekolah dan dia pun shock, karena jam 9 malam sebelumnya mereka masih berkomunikasi," ujarnya.

Kapolsek mengatakan, semua barang-barang MA sudah dikembalikan termasuk HP. "Keluarga korban pun sudah legowo menerima peristiwa ini," kata Kapolsek.

Sebelumnya diberitakan, seorang siswi berinisial MA (16) siswa kelas XI SMAN 7 Pontianak di temukan sudah tak bernyawa tergantung di dalam kamar rumahnya d Jl Purnama Komp Purnama Agung 7 Blok F 5 Pontianak Selatan, Senin (23/11/2015) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.

Hadi Sudirmansyah  / Tribun