Gaji Kurang Buat Selingkuh, Pria Ini Gelapkan Barang Perusahaan

By nova.id, Kamis, 17 Desember 2015 | 07:36 WIB
Ilustrasi (nova.id)

Tabloidnova.com - Slamet Hariyono (36) benar-benar tidak patut ditiru. Sopir PT Pratama Mandiri tidak hanya menggelapkan barang milik perusahaan senilai ratusan juta rupiah.

Warga Kedung Mangu ini juga menggunakan uang hasil kejahatan itu untuk selingkuh. Slamet sudah dua tahun bekerja di perusahaan yang beralamat di Jalan Karangpilang ini. Karena gajinya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, bapak dua anak ini memiliki niat jahat.

Dia ingin menjual barang milik perusahaan berupa susu, sereal, dan sebagainya tanpa sepengetahuan pihak perusahaan. Untuk memuluskan aksinya, Slamet bekerja sama dengan Imam Syafii (33) dan M Irdji (35).

Sebagaimana biasa, Slamet diminta mengirim satu container barang ke Pelabuhan Tanjung Perak dari gudang di Jalan Kalianak. Bukannya melaju ke Pelabuhan Tanjung Perak, Slamet masuk ke tol dan melaju ke Mojokerto. Dua tersangka itu sudah menunggu di pinggir jalan di Mojokerto.

“Seluruh barang diturunkan di Mojokerto. Saya mendapat uang Rp 70 juta dari mereka,” kata Slamet, Rabu (16/12/2015).

Baca juga: Duh, Sopir Gojek Ditodong Celurit dan Dirampas Ponselnya!

Setelah mendapat uang hasil penjualan barang ini, Slamet langsung kembali ke Surabaya. Slamet tidak pulang ke rumahnya di Kedung Manggu. Dia malah menghabiskan uang hasil penjualan itu di tempat hiburan malam. Slamet juga menggunakan uang itu untuk kencan dengan beberapa wanita.

Sejak kejadian itu, Slamet tidak pernah masuk kerja. Pihak perusahaan pun curiga karena pelanggan di Makassar mengaku belum menerima barang. Kecurigaan langsung mengarah ke Slamet karena tidak pernah masuk kerja setelah kejadian itu. Pihak perusahaan pun lapor ke Mapolrestabes Surabaya.

Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, AKP Lily Djafar mengatakan penggelapan ini melibatkan lima tersangka.

Zainuddin / Surya