Tabloidnova.com - Salah satu dari sejumlah saksi kasus meninggalnya Wayan Mirna Salihin (27) mengungkapkan, es kopi Vietnam untuk Mirna sudah dipesankan terlebih dahulu.
Hal itu dituturkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti di Mapolda Metro Jaya, Minggu (10/1/2016).
"Mirna tidak memesan. Kopi dipesankan temannya. Sebelum Mirna datang, barang (kopi) itu sudah ada," kata Krishna.
Pihaknya sudah mencoba untuk meminta keterangan dua teman yang saat itu sedang bersama dengan Mirna, yakni S dan N. Namun, hanya satu teman Mirna yang bersedia dipanggil oleh polisi, sedangkan satu orang lagi tidak.
Teman Mirna yang belum memenuhi panggilan polisi adalah yang memesankan es kopi Vietnam itu. Krishna enggan memberi tahu inisial teman Mirna yang tidak bersedia untuk diperiksa tersebut.
Baca juga: Kopi yang Diminum Mirna Diduga Mengandung Zat Sianida
"Temannya yang satu sudah diperiksa. Yang satu, kami kirim lagi surat panggilan pada hari Senin. Tadi malam diminta ke kantor enggak mau. Kami tidak bisa memaksa. Kan statusnya masih saksi," tutur Krishna.
Hasil pemeriksaan sementara terhadap enam sampel es kopi Vietnam yang diamankan seusai kejadian, Rabu (6/1/2016), menunjukkan bahwa kopi yang diminum Mirna mengandung zat sianida.
Zat itu dinilai berbahaya untuk dikonsumsi. Bahkan, pemilik kafe sempat meneteskan kopi Mirna ke tangannya, dan langsung merasa kebas. Hal ini berbeda dengan es kopi Vietnam yang juga dipesan oleh pelanggan lain ketika Mirna datang.
Andri Donnal Putera / Kompas.com