Curhat Perempuan Korban Air Keras yang Jadi Model Desainer Ternama

By nova.id, Senin, 18 Januari 2016 | 05:30 WIB
Laxmi Saa, korban penyiraman air keras yang kini jadi model mode. (nova.id)

Laxmi Saa, wanita asal India, baru berusia 15 tahun saat dirinya mengalami sebuah hal tragis dalam kehidupan seorang wanita. 

Wajah Saa saat itu disiram dengan air keras oleh teman kakak laki-lakinya sendiri. Penyebabnya adalah Saa yang masih remaja menolak lamaran pria berusia 32 tahun tersebut. Demikian seperti dilansir metro.co.uk

"(Saat disiram air keras) Awalnya aku merasakan dingin di wajahku, lalu merasa panas yang luar biasa. Cairan tersebut meluluhkan kulitku," kenang Saa. 

BACA: Mengharukan, Perempuan Korban Penyiraman Air Keras Temukan Cinta Sejati

Kemudian, Sa pun menjadi terisolasi dari lingkungan sosialnya. Pasalnya, masih banyak stigma negatif di India mengenai korban penyiraman air keras. Allhasil, Saa banyak menghabiskan waktu di rumah hingga kematian ayahnya.

Peristiwa kematian sang ayah, menjadi pukulan terbesar dalam hidup Saa. 

Sepeninggal sang ayah, Saa berusaha untuk mengumpulkan semua kepercayaan diri untuk  berani berbicara demi menentang penjualan air keras yang selama ini dijual bebas di India. 

BACA: Gugatan Cerai Berbalas Air Keras

Selain itu, Saa juga mengampanyekan agar diberlakukannya hukuman lebih berat untuk kejahatan yang sudah lazim terjadi di India tersebut.

Aksi berani Saa ini akhirnya menyedot perhatian dari merek label mode ternama India, Viva N Diva. 

Saa diminta menjadi bintang iklan dengan tajuk Face of Courage atau wajah dari keberanian, untuk mengubah standar kecantikan di pentas mode dunia.

"Kesempatan mewakili merek busana adalah wadah bagiku uuntuk menjadi contoh bagi para wanita sepertiku untuk percaya diri dan berani, tanpa terbatas penampilan fisik mereka," ujar Saa saat diwawancara BBC. 

Sumber: Kompas Female