Kisah Domain Google Dijual Seharga 6006,13 Dollar AS Tahun 2015 Lalu

By nova.id, Rabu, 3 Februari 2016 | 10:50 WIB
Melongok Uniknya Markas Google Indonesia (nova.id)

Tahukah Anda bahwa alamat Google.com sempat "berpindah kepemilikan" dalam waktu singkat pada Oktober 2015 lalu? Kala itu, Sanmay Ved, mantan karyawan Google, membuat sebuah berita mengejutkan. Ia berhasil membeli nama domain Google.com, meski hanya dalam waktu satu menit saja. 

Sanmay diketahui membeli domain Google.com yang masih aktif melalui layanan milik Google sendiri, yakni Google Domains. Parahnya, harga yang harus dibayarkan terbilang sangat murah, yakni 12 dollar AS atau setara Rp 176.000!

Padahal, nama domain tersebut bisa berharga hingga miliaran dollar AS, bahkan tidak ternilai harganya bagi Google. Raksasa internet itu pun diyakini tidak akan pernah mau menjual domain Google dengan harga berapapun.

Untuk memperbaiki kesalahan tersebut, Google saat itu langsung menawarkan uang tunai kepada Sanmay untuk "menyerahkan" kembali domain tersebut. Hasilnya, seperti yang sudah diketahui, Sanmay bersedia melepas domain itu ke mantan perusahaannya.

Pertanyaan besarnya, berapa besar uang yang diterima oleh Sanmay? Ia selama ini tidak pernah menyebutkan angka pastinya. Akan tetapi, pernah memberikan sedikit gambaran bahwa uang yang diterimanya melebihi 10.000 dollar AS.

Nah, dalam posting blog terbarunya, Google akhirnya membeberkan angka pasti yang ia berikan pada sang mantan karyawan yang telah membeli nama domain Google.com.

Menariknya, angka pemberian Google tersebut sangat unik.

"Hadiah finansial kami kepada Sanmay--6.006,13 dollar AS--bisa dibaca Google (picingkan mata sedikit dan Anda bisa melihatnya)," tulis Google, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Business Insider, Jumat (29/1/2016).

Salutnya, alih-alih menggunakan uang tunai tersebut untuk kepentingan pribadi, Sanmay memutuskan untuk menyumbangkan uang itu untuk kegiatan amal. Kebaikan itu ternyata langsung berbuah "berkah".

"Kemudian, kami menggandakan jumlah tersebut saat Sanmay mendonasikan hadiahnya untuk amal," lanjut Google.

Laporan mengenai hadiah untuk Sanmay tersebut dituliskan Google dalam blog mengenai bounty program. Program tersebut menantang para peretas untuk menemukan celah keamanan dalam layanan Google.

Di tahun 2015, Google sendiri mengaku menghadiahkan uang sebesar 2 juta dollar AS kepada lebih dari 300 peretas dan peneliti keamanan.

Sumber: Kompas Tekno