Indra Bekti Nilai Pernyataan Reza Pahlevi Terlalu Vulgar

By , Kamis, 4 Februari 2016 | 04:29 WIB
Indra Bekti dan Adilla Jelita saat menggelar jumpa pers prihal dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Bekti pada seorang pria, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (1/2/2016). (Nova)

Reza Pahlevi (23) membeberkan detail tindak pelecehan seksual yang dituduhkan kepada Indra Bekti. Sambil menangis, Reza mengaku berani bersumpah kalau apa yang diucapkannya adalah benar.

BACA: Korban Indra Bekti: Dia Raba dan Buka Baju Saya!

Namun, seluruh pernyataan Reza itu dimentahkan oleh Indra Bekti. Bekti menilai, apa yang diucapkan Reza terlalu vulgar.

"Ya soalnya ini tidak baik juga untuk ditayangkan, ‎yang begitu vulgar dan detail yang dia katakan, ditayangkan. Itu termasuk hal yang kita adukan (kepada KPI)," kata Bekti saat dijumpai tabloidnova.com di kantor Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Gajah Mada, Jakarta Pusat, Rabu (3/2/201).

Kuasa hukum Bekti, Nanda Persada, menilai kalau apa-apa yang diucapkan Reza sangat memojokkan dan masuk ke ranah privasi. Pihak Bekti meminta agar ucapan-ucapan yang dikeluarkan Reza tak lagi ditayangkan.

"Itu termasuk yang memojokkan. Itu sudah masuk wilayah privasi. Pihak KPI lebih bisa menjelaskan," kata Nanda.

Isu pelecehan seksual, terutama yang dilakukan oleh dua orang dengan sesama jenis, memang menjadi isu besar yang sangat sensitif. Makanya, ketika Indra Bekti dikait-kaitkan dengan kasus ini, pihaknya langsung bereaksi keras.

BACA: Soal Isu Pelecehan Seksual, Indra Bekti Mengadu ke KPI

"Isu LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender, red) itu tak baik digulirkan di media, banyak anak-anak kecil yang nonton, nantinya cari tahu, kan enggak baik," ujar Nanda.

Okki Margaretha/Tabloidnova.com