Selain permen dan tisu, Maman juga menyediakan fasilitas powerbank bagi penumpangnya. Maman mengaku, untuk layanan itu, ia menyediakan hingga lima powerbank.
"Awalnya mah cuma punya dua, tetapi saya takut, kalau nawarin orang ternyata saya juga butuh. Jadi, pelan-pelan saya tambahin sampai lima powerbank-nya," tutur Maman.
Maman mengatakan bahwa ia tidak menarik pungutan sama sekali atas pelayanan tersebut. Meski begitu, ia mengaku tidak merasa rugi.
Baca juga: Supir Gojek Ucapkan Duka Cita, Sang Nenek Menangis Haru
Namun, ternyata tidak semua usahanya itu mendapat sambutan baik dari penumpangnya. Bagi Maman, mungkin sang penumpang belum mengenal baik sopir Go-Jek tersebut.
"Tetapi, saya enggak masalah, saya cuma ingin berbagi. Seperti kata Mario Teguh, kebaikan belum tentu disambut baik oleh orang lain," katanya.
Meski begitu, Maman tetap yakin akan terus memberikan pelayanan itu kepada semua penumpangnya. Ia berharap bisa konsisten untuk terus membagikan buah tangan kepada setiap pelanggannya.
"Memang harganya enggak seberapa, tetapi yang penting ngikutin apa kata hati. Apa yang baik buat mereka, pasti baik juga buat saya," kata Maman.
Dian Ardiahanni / Kompas.com