Baju kelunturan atau menyusut adalah masalah yang umum terjadi saat Anda mencuci baju. Seperti halnya memasak, tips mencuci baju juga memerlukan tindakan yang tepat agar Anda koleksi pakaian yang punya akan terjaga keutuhannnya.
Sayangnya, banyak orang terutama ibu, menerapkan cara mencuci baju yang salah. Sebab, sebagian besar orang mencuci baju dengan air dingin, kemudian memasukkan baju basah ke mesin pengering yang kemudian mengatur mesin pengering tersebut ke suhu yang paling panas. Inilah kebiasaan mencuci yang merusak baju Anda.
Mengapa? Seperti yang dilansir oleh Yahoo, mesin pengering pakaian adalah benda yang berdampak buruk sebenarnya untuk baju Anda. Pasalnya, makin sering baju dikeringkan, makin cepat pula baju kita rusak.
Menurut studi terbaru, setiap kali sebuah baju dikeringkan, ia akan menyusut dua kali lebih cepat dibanding saat baju dicuci. Hal ini disebabkan karena temperatur mesin pengering bisa membuat baju menyusut.
Baca: Tips Memilih Mesin Cuci, Top Loading atau Front Loading?
Selain bisa menyusut, mesin pengering baju juga membuat baju cepat rusak. Bila Anda melihat partikel kain menggunakan mikroskop, Anda bisa tahu bahwa tiap kali dikeringkan, kain jadi makin lemah. Kekuatan kain untuk bisa ditarik jadi makin rendah seiring dengan semakin banyaknya jumlah sebuah baju dikeringkan. Berdasarkan hasil percobaan, handuk yang sudah dikeringkan sebanyak 20 kali sudah kehilangan kekuatan kainnya hingga 50%.
Baca: Tips Praktis Agar Pakaian Rapi Tanpa Setrika
Cara paling mudah untuk mencegah baju cepat rusak adalah mengeringkan dengan cara tradisional. Jemur saja baju Anda setelah dicuci, jangan masukkan ke mesin pengering. Bila Anda terpaksa menggunakan mesin pengering sekalipun, gunakan suhu yang tidak terlalu panas. Makin panas suhunya, makin cepat pula baju Anda rusak.
Lila Nathania/intisari-online.com Sumber: Yahoo