TABLOIDNOVA.COM – Pertahanan Madonna akhirnya runtuh juga. Saat manggung di Aukland, Selandia Baru, pelantun hit Like A Virgin ini terlihat sedih. Ia terbata-bata ketika menjelaskan lagu yang akan ia nyanyikan dan kenapa ia menyanyikan lagu tersebut. Ia mendedikasikan La Vie en Rose, lagu yang akan ia lantunkan itu untuk anak laki-lakinya yang memang sejak Desember tahun lalu memutuskan untuk tidak mau kembali tinggal bersamanya.
“Itu adalah anak laki-laki saya yang saya sebutkan sebelumnya. Ia baru saja berusia 15 tahun dan, memang benar, tidak ada cinta yang lebih kuat dari cinta ibu kepada anak laki-lakinya. Jika saya berbicara tentang dirinya terlalu banyak, saya mungkin akan menangis. Saya ingin mendedikasikan lagu ini untuknya. Ini adalah lagu cinta untuk seorang pria tetapi saya tahu ia akan menjadi seorang pria, pada suatu hari. Saya berharap ia mendengar ini dimanapun ia berada dan mengetahui betapa saya sangat rindu dengannya,” ungkap Madonna sambil menghapus air matanya di hadapan sekitar 12 ribu penonton.
BACA: Begini Cara Madonna Ekspresikan Rasa Rindu Pada Anak Laki-Lakinya
Pernyataan ini semakin terbuka bagi para penggemarnya jika Madonna benar-benar harus berjuang keras untuk mendapatkan kembali anak laki-lakinya dari pernikahannya dengan sang mantan suami, Guy Ritchie. Hubungan penyanyi 57 tahun ini dengan anak laki-lakinya itu memang terlihat tidak baik. Rocco sempat memblokir akun Instagram ibunya sendiri, sebelum akhirnya menghapus akunnya sendiri.
BACA: Duh, Madonna Mengaku Pernah Diperkosa
Dua hari sebelum kepergian Madonna ke Auckland, Madonna memang baru saja berurusan dengan pengadilan dimana hakim memerintahkan dirinya bersama dengan mantan suaminya segera mengadakan perjanjian untuk mengakhiri perseteruan mereka tentang hak asuh anak di luar pengadilan. Setelah menghabiskan libur akhir tahun di London, Rocco memang memilih untuk tinggal bersama ayahnya di London.
Syanne/Tabloidnova.com