Selain momen yang membahagiakan, hari persalinan juga menjadi saat yang mendebarkan, apalagi bagi ibu muda yang baru saja akan dikaruniai buah hati pertama.
Belum lagi, kepanikan soal proses persalinan, keselamatan dan kesehatan bayi dan semua hal yang menguras pikiran, energi dan emosi selama sembilan bulan lamanya.
Oleh karena itu, untuk memudahkan dan melancarkan kehamilan hingga proses persalinan, simak 4 langkah atasi rasa panik jelang waktu persalinan, seperti yang dikutip dari Today’s Parent, berikut ini:
Baca: 5 Alasan Kulit dan Otot Vagina Harus Digunting Saat Persalinan
Lebih terbuka dan ekspresif mengungkapkan kekhawatiran Anda Jangan takut dan malu untuk menanyakan segala hal yang perlu Anda ketahui seputar persalinan. Maya Hammer, terapis di klinik ibu dan anak, menganjurkan agar ibu hamil banyak berkonsultasi dengan suami, keluarga, sahabat, dan dokter atau bidan yang akan menangani proses melahirkan.
Membicarakan dan mengekspresikan rasa takut, mimpi buruk, dan kekhawatiran bisa membuat ibu hamil memahami apa yang akan dihadapi sehingga memberikan pandangan mengenai bagaimana menanggulangi dan mengatasinya.
“Jika rasa takut tidak diungkapkan dengan baik, hal itu bisa berujung pada depresi dan serangan panik,” jelas Hammer soal tips mengatasi rasa panik jelang persalinan.
Baca: 10 Cara Mengatasi Rasa Takut Melahirkan
Berlatih dan relaksasi Latihan mempraktikkan variasi posisi melahirkan bisa membuat proses bersalin lebih lancar. Seorang bidan berpengalaman bernama Kelly Carrington menyarankan Anda untuk mulai melatih otak melihat kontraksi sebagai suatu sensasi yang akan membantu Anda bertemu si jabang bayi yang telah bergerak-gerak dalam perut selama sembilan bulan.
Selain itu, Carrington juga mengatakan bahwa ibu hamil jangan malas latihan pernapasan dan banyak beristirahat untuk menaklukkan rasa takut menjelang hari melahirkan.
Baca: Minuman yang Dipercaya Lancarkan Persalinan Ini Ternyata Mitos!
Memilah beban pikiran Jangan “menelan” seluruh beban pikiran dalam satu waktu dan berkepanjangan. Sebaliknya, cerdaslah membagi energi dan pikiran.
“Menjelang hari bersalin, aku mencari informasi dengan cara membelah topik. Aku bertanya, apa yang terjadi sebelum melahirkan, pada hari persalinan, dan segala yang terjadi selanjutnya,” jelas Carrington.
Menurut Carrington, jika Anda pintar membagi penyerapan informasi, maka Anda tahu bagaimana cara menghadapinya. Hal tersebut lebih memudahkan ketimbang menyerap segala informasi dan membuat ketakutan Anda semakin memuncak.
Baca: 7 Terapi Diet Kesuburan Agar Cepat Hamil
Bentuk tim pendukung Suami, keluarga, dan sahabat adalah tim pendukung yang hebat yang akan memberikan semangat menghadapi hari persalinan. Pilih orang-orang yang benar-benar peduli pada Anda, memiliki pikiran yang tenang, dan tulus menyayangi Anda.
Tim pendukung ini sangat penting untuk ibu hamil. Sebab, ibu hamil cenderung emosional dan tengah mengalami fluktuasi hormon naik turun.
Lusina/KompasFemale Sumber: Today’s Parent