Tak Pernah Mandi dan Kotor, Ayah Marshanda Diprotes Warga

By , Selasa, 29 Maret 2016 | 08:30 WIB
Ayah Marshanda ketika dijaring dinas sosial (Nova)

TABLOIDNOVA.COM - Irwan Yusuf (49), ayah kandung Marshanda, diketahui hidup menggelandang dan mengemis tiga bulan terakhir. Selama hidup tanpa rumah itu, Irwan kerap mondar-mandir di kawasan jalan Bangka, Mampang, Jakarta Selatan. Bahkan, tak jarang warga sekitar lokasi itu, menemukan Irwan sedang duduk bahkan tertidur di bantaran anak kali Krukut, Pela Mampang, Mampang, Jakarta Selatan.

Hal itu disaksikan sendiri oleh seorang warga bernama Heru Santoso. Ia menjelaskan bahwa Irwan sering terlihat beristirahat di pinggiran anak kali Krukut. Tak hanya sering tidur di bawah pohon rindang, Irwan juga kerap buang air secara sembarangan di bantaran kali yang menjadi tempat tinggalnya itu. Lalu, jika hujan turun, Irwan baru meneduh ke mushola yang letaknya tak jauh dari sana.

Menurut warga, Irwan dinilai memang tidak pernah membuat gaduh. Namun, dengan kondisi tubuhnya yang kotor dan bau, Irwan seringkali ditegur oleh orang-orang sekitar yang merasa terganggu. "Enggak (tak buat onar) juga sih. Paling ya suka tidur sembarangan saja," kata warga bernama Heru Santoso saat dijumpai di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Senin (28/3/2016).

Baca: Ayah Marshanda Masih Berhutang Pada Pemilik Kontrakkan

Menurut Heru, ayah Marshanda itu sempat ditegur oleh pejabat lingkungan setempat. Irwan diminta pulang kepada keluarganya, jika memang masih memiliki keluarga. Nah, tak lama setelah itu, Irwan tak lagi terlihat di kawasan tersebut, dan nyatanya Irwan terjaring oleh petugas P3S Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan dan akhirnya dipindahkan ke panti sosial di kawasan Ceger, Jakarta Timur.

Warga mengaku lega saat mengetahui bahwa ayahanda Marshanda itu sudah dipindahkan ke panti sosial, dan kini sudah dikembalikan kepada keluarganya. "Saya suka sebel sih waktu itu karena dia suka tidur sembarangan, enggak enak juga dilihat, padahal sudah ditegur. Ya, Alhamdulillah banget dia pindah." keluhnya.

Okki Margaretha/Tabloidnova.com