4 Metode Ajarkan Anak Tidur Sendiri

By , Jumat, 8 April 2016 | 10:49 WIB
Metode ajarkan anak tidur sendiri (Nova)

Membiasakan anak tidur sendiri memang sebaiknya dimulai sejak anak balita. Namun, bagaimana cara mengajarkan anak tidur sendiri agar berhasil tanpa membuat Anda dan anak tersiksa? 

Ini dia 4 metode ajarkan anak tidur sendiri yang bisa Anda coba dan sesuaikan dengan buah hati.

BACA: Kapan Waktu yang Tepat Ajarkan Anak Balita Tidur Sendiri?

Metode Ajarkan Anak Tidur Sendiri 1: Biarkan Menangis

Metode ajarkan anak tidur sendiri yang paling populer dan dapat efektif dalam waktu singkat dibanding metode lainnya adalah dengan membiarkan buah hati menangis dengan rentang waktu yang perlahan-lahan ditambah. Harapannya, buah hati akan tertidur dengan sendirinya akibat merasa lelah.

Mulai metode ini dengan menentukan berapa lama Anda akan membiarkan buah hati menangis. Untuk hari pertama, idealnya Anda membiarkan ia menangis selama lima atau minimal satu menit. Setelah menempatkan buah hati pada tempat tidur, tinggalkan ruangan dan jangan kembali hingga waktu yang telah Anda tetapkan. Setelah itu, Anda dapat mendekati buah hati dan melihat kondisinya.

Setelah melihat kondisi buah hati, Anda tinggalkan lagi buah hati dengan jumlah waktu yang telah ditambah. Lakukan terus hingga Anda dapat meninggalkan buah hati selama 20 menit dalam satu malam. Pada hari selanjutnya, Anda dapat memulai periode pertama dengan meninggalkan buah hati selama sepuluh menit dan total waktu 15 menit dalam satu malam.

Memang banyak orangtua yang tidak tega untuk membiarkan Si Kecil menangis terlalu lama atau khawatir akan mengganggu tidur seisi rumah, namun metode ini umumnya efektif hanya dalam beberapa hari.

BACA: Ibu, Ini Aturan Biasakan Anak Tidur Sendiri

Metode Ajarkan Anak Tidur Sendiri 2: Kecupan Berulang

Tempatkan buah hati di tempat tidur, lalu sampaikan kalimat pengantar tidur disertai dengan kecupan. Lalu, yakinkan buah hati bahwa Anda akan kembali menit berikutnya untuk kembali memberinya kecupan dan ucapan pengantar tidur.

Semenit kemudian, datang dan kembali ucapkan kalimat pengantar tidur serta kecupan, lalu ucapkan bahwa Anda akan kembali 3 menit kemudian. Lakukan terus hingga ia tertidur. Ini menjadi metode ajarkan buah hati yang membuatnya merasa lebih nyaman dan menganggap Anda akan terus mengecek keberadaannya secara konstan semalaman.

Jika Anda merasa buah hati akan memasuki fase tidur, tahan untuk tidak mendekatinya karena ia akan terganggu dan kesulitan lagi untuk tertidur.