Kosmetik berlabel halal ataupun tidak memang masih menjadi perdebatan di kalangan masyarakat, terutama perempuan.
Sekali lagi, semuanya kembali kepada pilihan, referensi, keyakinan, kebutuhan maupun selera masing-masing masyarakat. Namun yang pasti, memilih kosmetik halal saat puasa dianggap sebagian kecil perempuan merupakan kiat yang lebih baik untuk menyempurnakan ibadah puasa, tentunya bagi mereka yang menjalankannya.
Baca: Mengenal Kosmeseutikal, Kosmetik Farmasi yang Keabsahannya Masih Kontroversi
Seperti yang diutarakan oleh Riyu Kayana (37 tahun), karyawati bank swasta di Jakarta. Menurutnya, soal pemakaian kosmetik halal itu kembali ke masing-masing orang. Tapi, tentu yang sudah melalui syarat halal akan lebih baik bagi mereka yang menganutnya.
Baca: Halal Community, Ajak Masyarakat Melek Halal
“Saya termasuk yang sudah mulai mencoba dan memilih memakai beberapa produk kosmetik halal. Belum semuanya, sih. Sabun muka, eyeshadow dan maskara masih yang tidak karena memang cocok,” ujarnya saat dihubungi oleh tabloidnova.com .
Hal senada juga diungkapkan oleh Tia Arini Ardias (31 tahun), wiraswasta di Jakarta. Dian mengaku tidak lantas memakai kosmetik halal saat bulan puasa datang. Menurutnya, lebih kepada kecocokkan kulit yang tidak membuat alergi serta selera dan kemampuan ekonomi.
Baca: Mengapa Kosmetik Berlabel Halal Penting?
“Susah, ya, kalau mau dipatok seperti itu. Seharusnya sih kalaupun mau ya tidak hanya di bulan puasa saja. Tapi memang kosmetik halal minim alergi dan biasanya hampir cocok ke semua jenis kulit. Namun, biasanya ada yang sudah punya label langganan sejak dulu dan mungkin lebih awet di wajah,” kata Tia.
Lalu, bagaimana dari pendapat para makeup artist profesional soal perlukah memilih kosmetik halal saat puasa?
Baca: Ini Perbedaan Kosmetik Jepang dan Korea yang Perlu Anda Tahu
“Tergantung masing-masing orang sebenarnya. Biasanya kalau yang sudah cocok dan mencobanya mungkin jadi terbiasa pakai kosmetik halal. Sebagian perempuan masih mengindahkan ketahanan atau sejauh mana kosmetik halal bisa awet di wajah. Apalagi bagi mereka yang mungkin malas touch-up atau beraktivitas di luar ruangan. Namun, memang banyak pelanggan saya ternyata mulai menggunakan kosmetik halal karena katanya lebih ramah ke kulit dan tidak cepat bikin muka jerawatan, komedo atau alergi,” papar Puri Indah Sari, makeup artis profesional yang pernah terlibat dalam pembuatan film The Raid: Redemption, pada tahun 2011 tersebut.
Baca: Lihatlah Efek Salah Pakai Produk Pemutih Wajah
Lain halnya dengan Dede Berliani, makeup artis profesional yang sekarang bekerja di makeup artist untuk sebuah stasiun televisi terkemuka di Indonesia. Menurutnya itu kembali lagi ke selera, kepercayaan sama kecocokkan kulit.
“Ada perempuan yang malas pindah jenis kosmetik karena sudah merasa terbiasa dengan yang ia beli. Tapi, ada juga yang penasaran mencoba manfaat dan keunggulan kosmetik halal, terutama yang berhubungan dengan prinisp syariat. Bagi saya, setiap label kosmetik punya kelebihan dan kekurangan masing-masing saat diaplikasikan, jika kita bicara dari segi kualitas ya,” tegasnya pada tabloidnova.com .