Sering Sakit Leher? Hindari Ini Agar Tidak Semakin Parah

By nova.id, Kamis, 23 Juni 2016 | 03:30 WIB
Sering Sakit Leher? Hindari Ini Agar Tidak Semakin Parah (nova.id)

Pernahkah Anda mengalami sakit leher yang begitu terasa hingga membuat Anda tidak bisa bergerak atau melakukan aktivitas? Jika iya, Anda sebenarnya disarankan melakukan terapi fisik untuk mengurangi rasa sakitnya. Namun, bila Anda sering sakit leher dan ingin sakitnya tidak semakin parah, sebaiknya hindari 6 hal yang menyebabkan sakit leher di bawah ini.

Apa sajakah 6 hal yang harus dihindari saat sedang sakit leher?

Menunggu sakitnya sembuh sendiri Saat sakit leher kebanyakan orang berpikir lebih baik menahannya dan menunggunya hingga sakit itu hilang dengan sendirinya. Mungkin hal itu bisa terjadi, namun kesembuhannya tidak tuntas. Lebih baik, apalagi jika keluhan sudah lama dirasakan, lakukan perawatan terbaik dalam hal ini.

Baca: 5 Kebiasaan Penyebab Sakit Leher

Menekuk leher dan membungkuk untuk mengurangi rasa sakit Berhentilah untuk melakukan postur-postur yang Anda anggap bisa mengurangi rasa sakit. Hal tersebut jika tidak diikuti dengan saran medis bisa memperburuk keadaan. Penyebab sakit leher bisa jadi beragam sehingga perlu dilakukan pemeriksaan untuk mengetahuinya. Ikuti instruksi dokter atau terapis bagaimana postur yang tepat untuk mengurangi rasa sakit tersebut.

Tidak bergerak Berhentilah juga mendiamkan sakit yang Anda rasakan. Tinggal diam dan tidur bukanlah solusinya. Cobalah untuk berolahraga. Olahraga merupakan salah satu cara untuk mengurangi rasa sakit tersebut. Khususnya pula olahraga leher yang disarankan dokter untuk mengembalikan kondisi leher menjadi normal.

Baca: Nyeri Tulang Belakang Tak Selalu Harus Operasi

Tidur dengan terlalu banyak bantal Jika Anda sakit leher, jangan tidur dengan terlalu banyak bantal. Cukuplah tidur dengan satu bantal saja. Leher manusia terdiri dari susunan tulang yang disebut lordosis. Ketika Anda tidur di atas bantal, leher akan merasa stres karena otot dan sendi tidak dalam posisi yang yang nyaman.

Mengandalkan pengobatan yang pasif Terapi untuk menyembuhkan nyeri leher tidaklah bisa dilakukan oleh sembarang orang. Perlu orang yang terlatih untuk melakukannya. Itulah sebabnya pula, pengobatan pasif seperti ultrasound tidak disarankan untuk menyembuhkan sakit leher. Cara paling efektid adalah terapi dengan melakukan pergerakan.

Baca: Awasi Gejala Meningitis: Demam Tinggi dan Leher Kaku

Main gadget berlebihan Banyak orang kini terikat pada gadget dan menggunakannya sepanjang hari tanpa berhenti. Melihat gadget tentu membuat kita terus menekuk leher ke bawah. Hal ini bisa menjadi pemicu sakit leher karena posisi yang terus menerus dilakukan tadi.

Tika Anggreni Purba/intisari-online.com Sumber: Verywell