Ada berbagai faktor yang menyebabkan vagina mengeluarkan bau tak sedap. Mulai dari kebersihan organ intim, penggunaan bahan pakaian dalam hingga ukuran pakaian yang terlalu ketat sehingga memicu keringat berlebihan dan bau tak sedap.
Penting untuk diketahui, ada faktor internal yang juga menyebabkan vagina menjadi bau. Salah satunya faktor makanan yang dikonsumsi penyebab vagina menjadi bau tak sedap. Diantaranya ialah kebiasaan konsumsi daging merah serta beberapa bumbu dan rempah masakan.
Ini dia daftar makanan penyebab vagina mengeluarkan bau tak sedap:
Baca: Kesalahan Berulang Menjadi Penyebab Bau Tak Sedap pada Vagina
Daging merah Mengonsumsi daging merah membuat produksi keringat meningkat dan mempengaruhi aroma tubuh, tak terkecuali vagina.
“Aroma tubuh Anda semakin bau setelah dua jam makan daging merah,” jelas Adam Kallel, PhD., seorang pakar kimia klinis.
Kallel mengatakan bahwa daging merah menyebabkan bau tidak sedap di bagian intim yang lembab menjadi lebih menyengat dan mengganggu. Selain itu, daging merah juga meningkatkan level pH pada vagina yang bisa berakibat negatif pada aroma vagina Anda.
“Vagina yang normal itu sedikit asam,” ujar Djinge Lindsay, MD., MPH., seorang dokter keluarga yang berbasis di Washington DC.
“Sejumlah makanan mengandung alkalin yang tinggi, seperti daging dan ikan, bisa membuat aroma tubuh Anda bau,” imbuhnya.
Baca: Vagina Wangi Berarti Sehat, Benarkah?
Asparagus, bawang, dan kari Aroma vagina tercipta sangat unik tetapi tidak wangi seperti bunga mawar. Nah, sejumlah jenis makanan bisa membuat aroma organ intim Anda menebarkan bau kurang sedap.
Hindarilah makanan atau kandungan dari aspragaus, bawang, dan kari, yang membuat aroma keringat menjadi busuk.
Baca: Begini Aroma Alami Organ Intim Wanita
Gula Terlalu banyak makan gula meningkatkan peluang vagina terkena infeksi bakteri, terutama Anda penderita diabetes.
Infeksi karena bakteri di vagina banyak dialami oleh wanita. Menurut laporan Women’s Health of the US Department of Health and Human Services, lebih kurang 75 persen wanita pernah mengalami infeksi akibat bakteri di vagina.
World Health Organisation (WHO) bahkan menganjurkan konsumsi gula tidak lebih dari enam sendok teh per hari untuk orang dewasa.
Bakteri yang mengakibatkan infeksi otomatis menyebabkan vagina mengeluarkan aroma yang bau dan gatal.
Baca: Normalkah Jika Tiba-tiba Aroma Vagina Berubah Amis?
Air putih Salah satu solusi paling mudah untuk mengatasi vagina beraroma kurang sedap adalah banyak minum air putih. Air putih, seperti Anda ketahui, memberikan manfaat positif mulai dari kulit, liver, dan vagina. Vagina mengandung lendir di area permukaan, sama seperti bibir, sehingga membutuhkan asupan air putih yang banyak agar terhindar dari dehidrasi.
Kurang air putih bisa mendorong tubuh memproduksi keringat dan aroma tidak sedap. Kondisi ini sangat tidak baik untuk area intim yang lembab seperti vagina. Oleh karena itu, pastikan setiap hari Anda mengonsumsi air putih delapan gelas demi kecantikan vagina secara jangka panjang.
Lusina/KompasFemale Sumber: DailyStar