TABLOIDNOVA.COM - Jenazah istri Tukul Arwana, Susiana, tiba di TPU Jeruk Purut Pukul 09.15 WIB. Meski sudah tiba, jenazah Susi belum juga bisa dikebumikan.
"Tahan dulu," teriak penggali kubur, TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Selasa (24/8/2016).
Teriakan salah seorang petugas ini beralasan. Sebab, sejak pagi tadi, kuburan yang diperuntukkan Susi belum juga selesai. Bukan karena belum digali, melainkan adanya genangan air, yang terus menerus memenuhi kuburan Susi.
Menurut salah seorang petugas, air yang terus mengalir deras dari bawah tanah dikarenakan lokasi yang terlalu dekat dengan kali.
"Ini terlalu dekat dengan kali," jawabnya.
Namun, apa daya, keluarga tetap menginginkan lokasi ini lantaran dekat dengan jalan. Alhasil, untuk mengakali air yang tak kunjung berhenti mengalir, petugas menaruh sejumlah papan di atas air, lalu ditaruh tanah di atasnya. Cara ini dikatakan petugas untuk mengindari air yang tak cepat naik ke atas.
"Kalau pindah lagi, kasian jenazahnya menunggu terlalu lama. Jadi begini saja," teriak seorang petugas.
Hingga saat ini kurang lebih sudah 15 ember besar mengangkut air dari liang lahat Susi. Bahkan sempat disedot dengan mesin penyedot, namun rusak, lantaran terlalu panas. Namun, setelah menunggu tujuh menit, keluarga akhirnya menggunakan papan untuk menghindari derasnya air.
Novrina/Tabloidnova.com