Tabloidnova.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes.Pol Awi Setiyono kembali merilis hasil penggeledahan ke-3 yang dilakukan oleh tim gabungan diantaranya penyidik narkoba Polda NTB, Polres Mataram dan Lombok Barat. Serta dibantu oleh penyidik Polda Jakarta dan Polres Jakarta Selatan. Penggeledahan ke-3 ini dilakukan Jumat (2/8/2016) malam, setelah penggeledahan ke-2 yang belum tuntas, lantaran ada 1 brangkas besar yang belum berhasil dibuka oleh penyelidik.
Namun, setelah usaha yang gigih, brangkas tersebut dapat dibuka. Hasilnya pun mengejutkan. Berikut rincian penyidik, dari barang-barang yang ditemukan di kediaman Gatot Brajamusti, kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan. Terkait barang bukti di brangkas :
- Ada kotak coklat bertulisan 'honest', ada kristal putih dengan plastik klip seberat 1,74 gram. Diduga sabu.
- Ada botol kecil yang bertuliskan 'gluco', dengan berat 92 gram dengan kristal putih. Diduga sabu.
- Ada kotak bertuliskan 'Cafe Crime' yang berisi 2 plastik kristal putih dengan berat 3,54 gram.
- Ada plastik beratnya 9,64. Kemudian kita lakukan penimbangan didepan lawyer. Dari seluruh BB, dibrangkas petrama 17,08 gram, tentunya akan kita bawa ke puslabfor Mabes Polri. Apa betul sabu atau bukan.
- Ada butiran coklat beratnya 2,18 gram. Nanti kita cek di labfor.
- Ada cangklong -kemudian 1 kotak amunisi. Dengan isi 36 butir kaliber 7,65
- Kemudian 1 kotak bertuliskan panasonic dengan isi 10 kotak amunisi, masing-masing berisi 50 butir, jadi total 500 butir kaliber 9mm.
- 1 kotak kecil berisi 72 butir kaliber 9mm.
- 1 kotak amunisi 50 butir kalibernya belum diketahui, keliatannya kaliber 22.
- Kemudian dua megasein dan amunisi.
- 24 buku tabungan BCA dan panin bank atas nama tersangka.
- 3 dompet berisi atm BCA, tanda pengenal karpi, kartu rumah sakit Pondok Indah dan kartu Apartemen.
Penggeledahan tersebut selain dilakukan oleh aparat kepolisian. Polisi juga di dampingi oleh keamanan komplek tersebut, ditambah Pak RT serta tersangka. Kini, polisi langsung melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih dalam prihal kasus tersebut.
Novrina/Tabloidnova.com