YI, siswi SMP kelas tiga asal Banyuwangi, nekat melompat dari sepeda motor saat melihat kantor polisi di Situbondo. YI menyelamatkan diri dari AT yang talah memerkosanya. Saat YI lari ke kantor polisi, AT pun langsung tancap gas.
“Saya diperkosa di dalam hutan Baluran, Minggu sore sekitar pukul 18.00 WIB. Saya loncat dan kabur ke kantor polisi, ternyata AT sudah kabur entah kemana," kata YI di Mapolres Situbondo, Senin (12/9/2016).
Kisahnya bermula ketika AT mengajak YI yang sedang bermain di rumah tetangganya untuk jalan-jalan dengan sepeda motor. AT membawa remaja putri itu ke kawasan Kawah Ijen di Bondowoso.
Sesampai di kawasan obyek wisata itu, YI mengajak AT pulang ke rumahnya. Saaat melalui jalan raya hutan Baluran, AT tiba-tiba membelokkan motornya masuk hutan. AT mengancam dan mencekik YI untuk melayani nafsu bejatnya.
Setelah itu, AT membawa YI ke arah Situbondo untuk menginap di rumah temannya. YI berhasil kabur saat saat berhenti di lampu merah dan melihat markas Polsek Kapongan.
Terpisah, ayah YI merasa sangat marah karena AT sebetulnya sudah lama kenal dengan YI.
“Saya dan istri tidak menyangka ini akan terjadi. Padahal AT itu sudah lama saya kenal. Bahkan sebelum mengajak anak saya, sempat makan bersama di rumah. Lalu pamit untuk rekreasi sebentar. Tidak tahunya dia berbuat yang kurang ajar," ujar ayah YI.
Kasat reskrim Polres Situbondo, AKP I Gede Lila Buana Arta membenarkan adanya laporan dugaan pemerkosaan terhadap anak d ibawah umur itu.
"Saat ini korban bersama kedua orangtuanya masih dimintai keterangan oleh unit PPA. Pelakunya masih kita lakukan pengejaran," kata AKP Gede Lila Buana Arta.
Izi Hartono / Kompas.com