TABLOIDNOVA.COM – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) sedang getol mencari data terkait adanya dugaan pelecehan seksual dan narkoba terhadap anak, yang dituduhkan kepada Gatot Brajamusti. Setelah mengunjungi Angelina Sondakh di Rumah Tahanan Pondok Bambu, kali ini KPAI mengundang Elma Theana ke kantor KPAI untuk dimintai keterangan.
" KPAI mengundang ibu Elma untuk hadir terkait dugaan adanya anak-anak yang terlanggar hak dasarnya. Terutama di lingkaran GB. Ini didasari pengaduan yang diterima KPAI. Dari hasil pertemuan tadi ada dua hal yang didapat. Tapi mari kita memastikan prinsip-prinsip perlindungan anak, mengungkap penyalahan narkotika dan pencabulan terhadap anak," kata ketua KPAI, Asrorun Ni'am, saat ditemui dikantornya, Menteng, Jakarta Pusat.
BACA: Angelina Sondakh Benarkan Anak Reza Artamevia Terpapar Narkoba
Selama beberapa jam berdiskusi dengan ketua KPAI di ruang tertutup, Elma mengaku sudah memberikan semua keterangan yang ia ketahui selama pernah bermukim di dalam padepokan, dan sejauh ia mengenal Gatot Brajamusti. "Saya hanya memberikan keterangan benar atau enggak. Sepengetahuan saya saja," kata Elma.
Namun, Elma enggan merinci hal-hal apa saja yang ia ketahui terkait dugaan pelecehan seksual dan narkoba yang dituduhkan kepada Gatot. Alasannya, Elma tak mau membuka aib siapapun di depan publik dan kian memperuncing masalah yang ada.
BACA: Terkait Pelecehan Seksual Aaliyah Massaid, KPAI Datangi Angelina Sondakh di Penjara
"Saya enggak mau melebar. Itu kan enggak ada hubungannya. Saya mau fokus saja apa yang dialami Aa. Narkoba, senpi, asusila, dan hewan langka. Kita fokus saja. Soal aib kita semua punya. Kalau diceritakan akan panjang lebar dan enggak akan membuat perkara ini jadi gimana. Saya enggak mau melebar membuka aib baru," kata Elma.
"Yang jelas saya sudah memberi keterangan yang saya tahu. Saya enggak mau banyak omong. Pokoknya yang benar itu benar," kata Elma.