Mayat bayi perempuan ditemukan warga di toilet masjid di Kampung Urug Tonggoh, RT 03 RW 04, Desa Urug, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Rabu (21/9/2016).
Saat ditemukan, mayat bayi tersebut berada di dalam sebuah kaleng cat bekas dengan kondisi berlumuran darah dan masih terlilit ari-ari.
Kepolisian Sektor Cigudeg yang menangani kasus itu kemudian mencari petunjuk untuk menemukan pelaku. Tak butuh waktu lama bagi polisi untuk mengungkap kasus tersebut.
Sehari setelah penemuan mayat bayi itu, Kamis (22/9/2016), Polsek Cigudeg mengamankan pelaku yang diduga membuang jasad bayi tersebut. Mereka adalah pasangan suami istri berinisial JJ (26) dan NC (25).
Kepala Unit Reskrim Polsek Cigudeg Ajun Komisaris Asep Saepudin mengatakan, terkuaknya kasus itu bermula saat polisi memeriksa sekolah-sekolah dengan tujuan mendata anak sekolah perempuan yang tidak masuk sekolah berturut-turut.
"Setelah didata mengerucut ke dua siswi SMA, namun hasilnya nihil," ucap Asep, Jumat (23/9/2016).
Polisi kemudian mendapatkan informasi bahwa bayi yang dibuang itu adalah anak dari pasangan JJ dan NC.
"Setelah dilakukan penyelidikan, polisi akhirnya mengamankan keduanya," kata Asep.
Pasangan suami istri itu kini masih diamankan di Mapolsek Cigudeg untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
"Berdasarkan keterangan sementara, keduanya terpaksa membuang jasad bayinya karena mereka tidak mampu membesarkan anak akibat himpitan ekonomi," pungkasnya.
Ramdhan Triadi Rempah / Kompas.com