Anda pasti sepakat jika sepatu bertumit tinggi mampu memberi kesan penampilan lebih ‘wah’ saat memakainya. Citra feminin, seksi sekaligus formal adalah hal paling utama yang diciptakan ketika perempuan melangkahkan kakinya dengan sepatu berhak tinggi.
Sayangnya, dibalik kebiasaan dan ketertarikan Anda untuk tampil memikat dengan heels, acapkali memberi dampak buruk pada tubuh dan bagian kaki Anda. Yang paling sederhana terjadi ialah kondisi lecet saat pakai heels hingga keluhan varises.
Ada yang bilang bahwa penyebab kaki selalu lecet saat mengenakan sepatu dikarenakan alas kaki yang Anda pakai itu palsu dan harganya murah. Namun, pernyataan ini tidak mutlak adanya. Pasalnya ada juga, kok, kaum perempuan yang tidak memiliki masalah lecet di kaki ketika mengenakan sepatu yang mungkin harganya terbilang murah atau di bawah standar.
Jadi, sebenarnya apa alasan kenapa kaki selalu lecet saat pakai heels? Yuk, coba kita bedah satu per satu.
Baca: 10 Artis Cantik Indonesia yang Hobi Kenakan Sepatu ‘Killer Heels’
Heels tidak sesuai ukuran kaki Anda Begini, patokan ketika membeli heels bukan hanya pada panjang ukuran kaki saja, melainkan juga lebar kaki dan bagian lekukan tulang kaki. Semua faktor tadi sangat memengaruhi kenyamanan Anda ketika memakai heels.
Barangkali ini yang membuat banyak pakar mode sangat menganjurkan Anda membeli sepatu heels di merek-merek yang memang terkenal berkualitas dan memproduksi sepatu secara khusus atau sembarangan.
Tabloidnova.com pun pernah berkesempatan mewawancarai salah seorang produsen pengusaha sepatu yang menawarkan produk heelsnya via media sosial dan situs. Di awal ia mengaku kesulitan untuk membuat sepatu yang pas sebab ukuran kaki setiap orang dan antara satu telapak kaki kanan dengan kiri cenderung berbeda.
“Menemukan ukuran alas atau telapak sepatu itu susah sekali. Harus banyak uji cobanya apalagi ketika membuat heels. Sebab, ada ukuran membuat sepatu bertumit tinggi yang tidak sembarangan hanya menambah bantalan di belakang. Namun juga memikirkan tinggi antara hak dengan kenyamanan tulang punggung kaki dan ujung jari,” ujar Rembulan Indira yang berada di balik label Moons Addict Shoes.
Baca: Mengerikan! Ini Dampak Sering Pakai Sepatu ‘High-Heels’
Jangan salah, ukuran ujung sepatu dan area punggung kaki yang terlalu sempit pada model sepatu open-toe atau peep-toe mungkin saja memicu kaki mengalami lecet.
Jadi, saran terbaik ialah memastikan sepatu heels yang Anda kenakan jatuh pas sesuai bentuk dan ukuran kaki. Jangan sekali-kali memaksakan membeli sepatu yang tidak nyaman dan pas di kaki, apalagi jenis heels.
Cobalah berjalan selama dan sebanyak mungkin ketika membelinya. Beli sepatu saat sore hari ketika ukuran kaki biasanya lebih memanjang dan membesar.
Baca: 6 Cara Mengurangi Rasa Sakit Saat Pakai Sepatu High Heels
Bahan patent leather ‘tidak asli’ yang menyakitkan Ingat, bahan dasar sepatu heels amat memengaruhi kenyamanan dan kondisi lecet pada kaki cantik Anda. Jadi, sekali lagi jangan meremehkan bahan sepatu yang Anda beli.
Pasalnya, tidak semua kulit perempuan cocok dan nyaman mengenakan bahan patent leather yang mengilap dari heels pilihan Anda. Apalagi jika bahan patent leather tersebut sintetis alias tidak asli.
Teksturnya yang kaku dan cenderung tidak mengikuti kontur kulit serta ujung tumit dan jempol dapat membuat penggunanya lecet parah.
Adapun bahan-bahan lainnya yang memicu lecet seperti bahan PVC yang sepintas mirip kulit asli namun bisa juga memicu lecet.
Baca: 4 Variasi Tinggi Sepatu High Heels dan Efek Plus Minusnya pada Tubuh
Heels baru yang masih kaku Tidak masalah jika bujet Anda hanya cukup untuk membeli sepatu bertumit tinggi yang bukan dari label terkenal atau berharga mahal karena terkenal akan kualitasnya. Anda bisa menyiasatinya dengan memilih material sepatu seperti suede, berbahan kain atau kulit asli (finish leather).
Alasan kenapa kaki selalu lecet saat pakai heels lainnya adalah karena sepatu Anda baru dibeli dan masih terasa kaku.
Ada sebagian perempuan yang memang mengalami masalah kaki lecet karena sepatu masih dalam kondisi baru beli.
“Biasanya bagian tumit yang lecet karena ujung sepatu terlalu tebal dan baru. Nanti setelah seminggu atau dua minggu terus dipake akan mulai lentur dan nyaman dikenakan,” cerita Dini Felicitas pada tabloidnova.com .