Lama tak muncul, Phil Collins menyempatkan diri mengobrol dengan tim koran The Sunday Times Inggris untuk artikel profilnya. Dari obrolan itu, ketahuan jika vokalis utama dari band legendaris Genesis ini memiliki kesalahpahaman dengan musisi dari grup yang tidak kalah legendarisnya, Paul McCartney. Tidak tanggung-tanggung, perang dingin di antara kedua legenda ini berlangsung selama 14 tahun!
BACA: Putra Sulung Phil Collins Tersandung Kasus Narkoba
“Saya pertama kali bertemu dengan Paul McCartney ketika saya sedang bekerja menggarap sebuah pesta di istana Buckingham di tahun 2002. Waktu itu, Paul datang bersama istrinya yang kini telah bercerai, Heather Mills. Ia memberikan saya edisi pertama buku The Beatles karya Hunter Davies. Saya pun meminta dirinya untuk menandatangani buku itu. Tapi, jawaban Paul sangatlah sinis dan membuat saya kesal. Dia bilang ke istrinya, ‘Oh, Heather, our little Phil ternyata penggemar The Beatles juga!’ Mendengar komentar seperti itu jelas membuat saya kehilangan semangat. Saya pun bilang, ‘Ya sudah, lupakan saja!’” terang penyanyi hit You’ll Be in My Heart itu.
BACA: Aksi Phil Collins Setelah Empat Tahun Vakum Akhirnya Batal
Merasa diremehkan, Phil pun langsung tidak simpatik dengan penyanyi yang kini berusia 74 tahun itu. Hingga kini, ia mengaku memilih untuk tidak mau berhubungan lagi dengan Paul. Penyanyi yang kini bermukim di Miami itu menganggap gaya omongan Paul sangat angkuh dan berasa dirinya sebagai seorang superstar.
BACA: Paul McCartney Akui Kalah Populer Dari John Lennon
“Paul McCartney adalah salah satu idola saya tetapi gaya berbicaranya membuat kamu merasa kecil dan tidak ada apa-apanya. Gayanya seperti, ‘Saya adalah anggota The Beatles. Saya seorang Paul McCartney. Jadi, kamu merasa kesulitannya berbincang-bincang dengan saya’. Saya muak melihatnya! Saya tidak menyesal jika sampai sekarang kita tidak pernah berhubungan lagi.”
Syanne/Tabloidnova.com