Tobey Maguire Umumkan Perpisahannya Dengan Istri Setelah 9 Tahun Menikah

By nova.id, Sabtu, 22 Oktober 2016 | 03:00 WIB
Tobey Maguire dan Jennifer Meyer umumkan perpisahan. (nova.id)

Tobey Maguire dan istri, Jennifer Meyer, memutuskan untuk berpisah setelah menjalankan bahtera pernikahan selama 9 tahun. Kebenaran kabar ini dikonfirmasi langsung oleh juru bicara Tobey kepada E! News.

“Setelah melakukan beberapa pertimbangan, kami telah membuat keputusan untuk berpisah sebagai pasangan. Sebagai orangtua yang setia, prioritas utama kami tetap membesarkan anak-anak kita bersama dengan penuh cinta, hormat dan persahabatan,” begitu pernyataan resmi yang dikeluarkan Tobey dan istrinya yang seorang perancang aksesoris.

BACA: Cerita di Balik Kolaborasi Leonardo DiCaprio dan Tobey Maguire

Sebuah sumber menyebutkan jika keputusan berpisah itu bukanlah keputusan yang terburu-buru diambil oleh Tobey dan istri. Dan, selama proses perpisahan, tidak ada drama sama sekali.

“Mereka telah berkomitmen untuk terus menjadi teman demi anak-anak mereka. Keduanya juga malah sempat menunggu waktu yang tepat untuk berpisah agar anak-anaknya tidak terkejut. Mereka sempat ragu-ragu untuk mengambil keputusan berpisah tetapi kemudian menyadari jika hubungan mereka berakhir. Keduanya telah mengambil jalan masing-masing,” terang sang sumber kepada majalah Us Weekly.

Pasangan ini bertemu pertama kali di tahun 2003 dan merupakan orang tua dari dua orang anak, Ruby Maguire (9 tahun) dan Otis Maguire (7 tahun). Mereka melangsungkan pernikahan di bulan September 2007 di Kona, Hawaii. Pesta kecil pernikahan mereka hanya dihadiri keluarga dan sahabat dimana salah satu sahabat Tobey, Leonardo DiCaprio, juga hadir. Selama menikah, mereka jarang memberi komentar mengenai pernikahan atau keluarganya. Hanya sekali pemeran utama film Spiderman ini berkomentar pada tahun 2013 saat diwawancara oleh koran The Guardian.

“Saya sering sekali berpindah tempat demi melanjutkan karir saya. Sebagai seorang aktor, kita terbiasa pergi jauh ke lokasi syuting untuk beberapa bulan dan kehidupan pun berputar di sekitar situ. Sementara itu, saya ingin anak-anak saya berada di satu sekolah dan bisa memiliki sahabat karib di situ. Bagi saya pribadi, saya senang jalan-jalan dan menjalani berbagai pengalaman. Saya sebenarnya rela saja berkorban, tetapi saya ingin bisa terus berkarir. Jadi, saya coba untuk mengambil keputusan tidak berdasarkan situasi tertentu.”

Syanne/Tabloidnova.com