6 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria

By nova.id, Kamis, 27 Oktober 2016 | 06:30 WIB
Ada 6 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria. Apa saja? (nova.id)

Diagnosa kanker di kalangan pria diperkirakan meningkat sebesar 24 persen pada periode tahun 2010 sampai 2020.

Selain kanker prostat, ada enam jenis kanker lain yang sering menyerang kaum pria, demikian menurut Centers for Disease Control and Prevention. Enam jenis kanker itu adalah kanker ginjal, hati, pankreas, tiroid, testis dan kulit.

Tapi kabar baiknya, ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegahnya seperti yang disarikan dari Kompas Health berikut ini:

1. Kanker pankreas

Gejala diabetes yang baru terdiagnosa, kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, penyakit kuning, nyeri punggung atau sakit perut.

Pencegahan Berlatih beban untuk melindungi pankreas Anda. Dalam Journal of Strength and Conditioning Research disebutkan, orang yang melakukan 50 menit latihan resistensi intensitas tinggi selama tujuh minggu, kadar glukosa mereka turun sekitar 13 mg/dl dalam waktu 10 menit usai latihan.

Baca: Ini Perbedaan Gejala Serangan Jantung Perempuan dan Pria

2. Kanker hati

Gejala Penurunan berat badan, tidak ada nafsu makan, pembengkakan perut, mual, muntah, kulit dan mata menguning.

Pencegahan Jauhi fruktosa. Sebuah studi yang diterbitkan oleh Journal of Hepatology menyebutkan, orang yang minum minuman manis setiap hari, memiliki risiko 61 persen lebih tinggi untuk terkena kanker hati, dibandingkan mereka yang tidak gemar minuman manis.

Lebih baik pilih kopi tanpa gula. Para peneliti di Australia menemukan, bahwa polifenol dalam kopi dapat menekan penumpukan lemak di hati Anda.

Baca: 15 Gejala Kanker yang Sering Diabaikan Pria

3. Kanker testis

Gejala Muncul benjolan di testis, sakit di perut bagian bawah atau di skrotum, perubahan ukuran atau bentuk testis.

Pencegahan Phillip Gray, M.D.,asisten profesor radiasi onkologi di Harvard Medical School mengatakan, taktik pencegahan yang terbaik adalah untuk deteksi kanker sejak dini.

Deteksi dini telah berhasil memermanjang tingkat harapan hidup sekitar lima tahun, untuk semua tahapan penyakit ini, pada 97 persen kasus.

Saat Anda berada di kamar mandi, rabalah testis Anda apakah ada benjolan atau perubahan bentuk. Lakukan ini setidaknya sebulan sekali.

Baca: Pemicu Kanker Payudara pada Pria

4. Kanker Kulit (Melanoma)

Gejala Muncul tahi lalat baru atau terjadi perubahan pada tahi lalat lama, dengan bentuk yang tak beraturan dan lebih dari satu warna.

Pencegahan Penggunaan tabir surya masih merupakan cara pencegahan yang terbaik, kata Julie Russak, M.D., dermatologis di New York City. Lakukan pemeriksaan tahunan dengan dokter kulit untuk memastikan tahi lalat Anda tidak ganas.

Baca: 5 Ciri Pria Miliki Sel Sperma Sehat, Kuat, dan Lincah

5. Kanker ginjal

Gejala Air seni berwarna merah atau merah muda kencing, nyeri punggung di satu sisi, demam yang tidak disebabkan oleh infeksi, benjolan di samping tubuh atau punggung bawah.

Pencegahan Ada banyak langkah yang dapat Anda lakukan untuk melindungi ginjal. Sebuah studi dari Lawrence Berkeley National Laboratory menyimpulkan bahwa orang yang berjalan atau berlari selama minimal 2,5 jam perminggu dapat menurunkan risiko hingga sebesae 61 persen.

Jaga tekanan darah sistolik Anda tetap di bawah 120. Penelitian dalam jurnal Hypertension menemukan, bahwa pria dengan tekanan darah tinggi 87 persen lebih mungkin untuk meninggal karena kanker ginjal.

Baca: Kisah Pilu Bayezid, Bocah 4 Tahun yang Fisiknya Seperti Kakek 80 Tahun

6. Kanker tiroid

Gejala Muncul benjolan atau pembengkakan di leher, kesulitan menelan, suara serak atau batuk yang tidak juga hilang.

Pencegahan Bersihkan udara di rumah dengan menggunakan vakum HEPA-filter. Bersihkan debu dengan handuk basah untuk mencegah penyebaran partikel kimia di sekitar Anda.

Periksakan diri ke dokter. Jika dokter berkata Anda perlu melakukan pemeriksaan X-ray atau CT scan, tanyakan apakah MRI atau USG sudah cukup, kata Robert Udelsman, M.D., ahli bedah endokrin Yale Cancer Center.