Tahun ini untuk pertama kalinya Wardah sebagai perusahaan kosmetik terbesar di Indonesia, menghadirkan Wardah Fashion Award 2016 dalam pagelaran pekan mode terbesar Indonesia, Jakarta Fashion Week 2017.
WFA 2016 merupakan ajang kompetisi pencarian desainer muda Indonesia. Program ini bertujuan untuk mencari talenta baru, young fashion desaigner yang mampu membuat desain dengan mengangkat konten inovatif sekaligus merancang bisnis fashion yang kuat.
WFA 2016 sendiri mengusung tema 'Youniverse: The Bold & The Brave' yang mengambil inspirasi dari dua produk unggulan Wardah, yaitu Wardah Exclusive Matte Lip Cream dan Wardah Optimum Hi-Black Liner. Peserta pun ditantang untuk menciptakan desain yang terdiri dari dua kategori yaitu, modern fashion ready to wear dan modest fashion ready to wear.
Adapun tim juri yang dibentuk dari berbagai latar belakang, adalah Itang Yunasz, Barli Asmara, Amy Wirabudi, Tenik Hartono, dan Dewi Sandra. Kelima juri ini menetapkan 20 semifinalis yang kemudian disaring menjadi 12 finalis. 12 finalis tersebut yang diberikan kesempatan pada panggung JFW 2017 untuk memperagakan 2 hasil karya mereka.
"Dengan momentum JFW 2017, kami ingin melakukan terobosan baru yaitu kolaborasi pengembangan industri kecantikan dan mode dengan mengadakan ajang pencarian bakat desainer muda dan mempersiapkan mereka menjadi fashionpreneur, yaitu WFA 2016. Kami memfasilitasi desainer muda dalam hal edukasi, pengetahuan desain, dan strategi memasuki industri bisnis," ungkap Salman Subakat selaku Marketing Director Wardah, saat ditemui di JFW 2017, Kamis (27/10/2016).
Selain itu di kesempatan yang sama Wardah juga menggelar apresiasi Wardah Fadhion Designer Award kepada 3 fashion designer Indonesia melalui tiga kategori. Dab kategori dari penghargaan Wardah Fashion Designer Award tersebut, adalah Kategori Maestro yang dianugerahkan kepada Itang Yunas, kategori Prime Time yang dinugerahkan kepada Mel Ahyar, dan kategori Young on Top yang dianugerahkan kepada Restu Anggraini.