Promise, menjadi film keempat garapan Screenplay Films yang siap membuat galau para penontonnya di awal 2017 mendatang. Film yang menghadirkan sederet bintang ternama seperti Dimas Anggara, Mikha Tambayong, Amanda Rawles, dan Boy Williams ini akan menjadi sebuah film love story yang berbeda dari film Screenplay lainnya.
Pemilihan lokasi pun terasa istimewa di film ini dengan mengambil suasana di derah Yogyakarta serta Italia, khususnya di kota mode Milan, Bellagio, Lake Como dan Genoa. Hal ini pun menjadi sangat istimewa bagi salah satu pemainnya, Mikha Tambayong yang mengaku baru pertama kali menginjakkan kakinya di Milan.
Baca: Mikha Tambayong: Penampilan Itu Aset Penting
"Aku tuh suka banget sama Eropa, tapi belum pernah ke Italia. Makanya ini pertama kali ke Milan. Aku memang suka banget liat view, gedung culture, dan makanannya," ungkap Mikha saat ditemui dalam acara press junket film Promise di Lounge XXI Plaza Senayan, Senin (14/11/2016).
Menjalani syuting selama dua minggu di Milan ternyata membawa pengalaman tersendiri bagi Mikha, salah satunya saat ia merasa kesulitan untuk berganti kostum selama syuting. "Scene aku di sana kan banyak banget. Nah, untuk nyari lokasi buat ganti baju susah banget, apalagi kita banyak scene di jalanan, jarang syuting di gedung. Nyari toilet susah, kalaupun mau di kafe kan harus bayar, masa mau setiap ke toilet harus bayar. Karena kita dikejar waktu syuting juga jadi pas harus ganti baju, aku disarungin aja gitu," bebernya sambil tertawa.
Baca: Mikha Tambayong Koleksi Tas Puluhan Juta Rupiah
Kendati merasa susah lantaran terbatasnya tempat, namun Mikha tidak menjadikan itu beban tersendiri. "Pernah, nih, dalam sehari, aku harus 7-8 kali ganti baju dan semua harus ganti dari atas sampe bawah. Nah, aku harus ganti di pinggir jalan dengan tutupan sarung deh. Seru, sih, pengalamannya bikin enggak bisa lupa. Tapi saat itu aku mikirnya, udah bodo amatlah mereka (bule-bule Itali) yang pada ngeliatin juga enggak kenal aku," lanjutnya.