Ari Ananda (26) mantan narapidana menganiaya pacarnya, Dona (28) warga Kampung Durian, Kelurahan Durian, Tebing Tinggi, Sumatera Utara hingga babak belur. Ari cemburu terhadap teman Facebook Dona.
"Gara-gara Facebook. Dia cemburu sama pertemananku di situ. Curiga dia aku punya pacar lagi," kata Dona saat membuat laporan ke Polresta Tebing Tinggi, Kamis (24/11/2016).
Mengetahui dirinya dilaporkan, Ari yang tinggal di Kampung Benteng Pabatu, Kecamatan Tebing Tinggi, itu meminta maaf sama kekasihnya. Pria yang selepas dari penjara bekerja sebagai buruh bangunan ini meminta Dona mencabut laporan polisinya.
Dia mengaku kapok dipenjara karena sudah pernah menjalaninya selama empat tahun. Dengan muka memelas dia berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya.
Baca juga: Disidang Gara-gara Curhat di Facebook, Hakim Tolak Keberatan Terdakwa
Kasubbag Humas Polres Tebing Tinggi AKP MT Sagala mengatakan, pelapor dan terlapor sudah mencabut laporannya.
"Korban sempat membuat laporan tapi setelah kita mediasi keduanya sepakat berdamai. Pelapor sudah mencabut laporannya," kata Sagala.
Kepada wartawan, Dona mengatakan dirinya yang sudah menjanda mengenal Ari yang berstatus duda tiga bulan lalu. Rabu (23/11/2016) malam mendatangi rumah Ari. Keduanya tiba-tiba ribut sehingga Ari lepas emosi hingga menganiaya Dona sampai babak belur.
Mei Leandha / Kompas.com