Luar Biasa, Bocah 3 Tahun Selamatkan Ibunya Dari Gangguan Jantung

By nova.id, Jumat, 2 Desember 2016 | 06:09 WIB
Sofia Harman dan ibunya, Patricia Hannington (nova.id)

Seorang anak balita berusia tiga tahun mendapat pujian luas setelah ia menelpon nomor darurat 999 demi menyelamatkan ibunya yang ambruk karena serangan jantung.

Berkat kecekatan dan keberaniannya,  gadis cilik warga Clacton, Essex, Inggris itu diberikan sertifikat keberanian oleh Kepolisian Essex, seperti dilaporkan Associated Press, Kamis (1/11/2016).

Gadis cilik bernama Sofia Harman itu sigap untuk menelpon polisi setelah ibunya, yang menderita gangguan jantung langka, tiba-tiba jatuh tersungkur ke lantai.

Patricia Hannington, sang ibu, memang sebelumnya sudah sering mengajari putrinya tentang apa yang harus dilakukan dalam keadaan darurat.

Melihat ibunya tergeletak di lantai, tindakan cepat pun dilakukan anak ingusan itu dengan menekan nomor telepon darurat 999.

Petugas penerima panggilan darurat, Julie Buckley, membiarkan Sofia terus berbicara tentang anjing peliharaannya dengan maksud untuk memastikan alamat rumahnya.

Setelah alamat rumah teridentifikasi, polisi pun bergegas ke rumah Sofia untuk membawa sang ibu ke rumah sakit. Polisi memuji anak perempuan itu atas tindakannya berpikir cepat dan atas keberanian untuk membantu menyelamatkan nyawa sang ibu.

Baca juga: Hebat, Murid SD Ini Ciptakan Alat Penjernih Udara Dari Galon Bekas

Sofia dan keluarganya kemudian diundang ke markas polisi di Chelmsford, ibu kota Essex County, dan polisi memberi gadis cilik itu sertifikat keberanian.

Matt Horne, Kepala Kepolisian Essex di Chelmsford, mengatakan, "Kami semua sangat bangga dengan Sofia dan operator darurat kami, Julie.”

"Sofia, yang baru beranjak tiga tahun, mengetahui persis apa yang harus dilakukan ketika ibunya jatuh. Itu karena ibunya telah mengajari Sofia keterampilan hidup yang penting ini,” kata Horne.

Menurut Horne, pihaknya merilis berita ini karena “keluarga Sofia ingin keluarga lain tahu bahwa kita harus mulai mengajar anak-anak kita bagaimana untuk meminta bantuan sedini mungkin.”