Sayuti Retnoningsih (38), tenaga kerja wanita (TKW) asal Kabupaten Madiun bekerja di Hongkong dikabarkan sudah meninggal dunia pekan lalu.
Setelah dicek keluarganya, ternyata warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun, itu masih mengalami koma akibat menderita sakit hipertensi.
Sayuti dikabarkan meninggal dunia, Sabtu (31/12/2016), karena kecelakaan. Namun setelah keluarga korban mengecek ke salah satu kerabat ternyata masih dirawat di rumah sakit.
"Hari itu saya masih kontak via WhatsApp sekitar pukul 08.10. Empat setengah jam kemudian tepatnya pukul 12.30 saya mendapat kabar istri saya sudah masuk rumah sakit akibat terjatuh di rumah majikannya. Setengah jam kemudian, temannya mengabarkan istri saya sudah meninggal," jelas Yateni, suami Sayuti, Selasa (3/1/2017).
Sebagai suami, ia terkejut mendengar kabar itu. Untuk memastikan kondisi istrinya yang sebenarnya, ia meminta bantuan kerabat yang masih bekerja di Hongkong.
Baca juga: Hilang 10 Tahun, TKW Asal Banten Ditemukan di Suriah
Hasil pengecekan kerabatnya, Sayuti mengalami koma dan masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Majikan istrinya pun menyatakan siap mendatangkan keluarga Sayuti dari Madiun ke Hongkong.
Atas tawaran itu, Yateni mengaku masih mendiskusikannya dengan keluarga. Bila keluarga sepakat, maka ia yang akan berangkat ke Hongkong.
Sebelum sakit di Hongkong, Sayuti terakhir pulang ke kampung halamannya awal Oktober 2016 lalu. Ibu rumah tangga itu pulang ke Madiun setelah empat tahun bekerja di Hongkong.
Sebulan tinggal di rumah, pertengahan November 2016, Sayuti kembali bekerja di Hongkong. Selain di Hongkong, Sayuti pernah bekerja di Malaysia selama tiga tahun.
Muhlis Al Alawi / Kompas.com