3 Fase Pernikahan yang Membuat Pasangan Terus Jatuh Cinta pada Anda

By , Selasa, 31 Januari 2017 | 10:45 WIB
Anda Pasangan (Nova)

Memupuk cinta dalam rumah tangga memang tak semudah membalik telapak tangan. Ada saja masalah yang datang terus silih berganti. Bukan hanya di tahun pertama pernikahan, ketika biduk rumah tangga yang dibina mencapai usia puluhan tahun pun tak luput dari masalah.

Hebatnya, tak sedikit pula pasangan yang berhasil menjaga kelanggengan rumah tangganya. 

Psikolog Rosalina Verauli. M.Psi mengungkapkan, rumah tangga yang bertahan hingga puluhan tahun lamanya bukan tanpa alasan. Meski diterpa ribuan cobaan, namun ada saja yang bertahan hingga akhir hayatnya. Meski cintanya memudar di usia dini, namun pasangan ini mampu mempertahankan rumah tangganya.

Baca: Pisah di Usia Senja

Rupanya, ada tiga alasan dibaliknya. Apa saja?

"Mereka menempatkan hubungan sebagai prioritas utama. Ternyata ada banyak perubahan-perubahan yang terjadi dalam pernikahan dan berkepanjangan."

Menurut psikolog yang akrab disapa Vera ini, orang suka lupa bahwa ketika hubungan cinta terjadi, "Kita berpikir cinta sejati itu ada, padahal semua itu cinta yang diusahakan. Orang lupa ada 3 fase cinta. Ada fall in love, fall out the love, dan fall back in love," katanya sembari menjelaskan lebih jauh ketiga fase tersebut.

Fall in love

"Jadi pada saat kita cinta, kita ingin berdua, kita komit, makanya kita nikah, itu fall in love. Tapi, fase fall in love itu lambat laun akan masuk konflik-konflik antara kita berdua. Jadi ada muatan-muatan dari pasangan yang kadang tidak sesuai. Maka timbul konflik-konflik."

Nah, selanjutnya konflik-konflik ini akan mengantarkan kita pada periode berikutnya yakni fall out the love.

Baca: Seks 3 Kali Seminggu Bikin Panjang Umur, Ini Alasannya

Fall out the love 

Ketika ada di level ini, rasanya memang banyak pasangan yang merasa tak mungkin bertahan. "Fall out the love itu yang bikin kisah cintanya berakhir di situ. Jadi yang bikin kisah cintanya berakhir dengan baik karena beberapa pasangan mengira konflik itu harusnya dihindari."

Pemahaman cinta yang baik adalah tidak ada konflik itu salah. Justru, menurut Vera, hubungan yang sehat adalah hubungan yang ada konflik, namun bisa diselesaikan dengan cara-cara penuh cinta. "Jadi kalau nggak bisa bertahan dalam konflik, bubar (cerai) karena fall out the love tadi."

Baca: Hati-hati, Lima Tahun Pertama Pernikahan Rentan Perceraian karena 7 Masalah Ini

Fall back in love

Dalam hubungan pasti ada kondisi naik dan turun. "Akan ada fall back in love, fall out the love lagi, fall back in love lagi, itu sebabnya selama sampai seumur hidupnya akan merasakan jatuh cinta berulang kali dengan orang yang sama bukan orang berbeda."

Vera menambahkan, ketiga fase ini akan dilalui oleh pasangan yang sudah bertahun-tahun menikah.

Jika sudah melewati fase ketiga, biasanya pasangan bisa bertahan seumur hidup, meski sudah menjalani berbagai cobaan. Hebatnya, fase ini juga bisa membuat pasangan terus merasakan jatuh cinta lagi, meski sudah menua.