Mempercayai mitos dan sumber yang tidak jelas kebenarannya ternyata membuat harapan hidup bagi penderita kanker semakin tipis. Seperti konsumsi jengkol bisa sembuhkan kanker.
Tidak sedikit masyarakat yang mempercayainya dan memilih mengonsumsi buah atau makanan yang dikabarkan bisa menyembuhkan kanker.
Baca: Makanan Untuk Memerangi Kanker
Tapi kenyataannya, bukannya sembuh, malah menyebabkan pertumbuhan kanker semakin menyebar.
Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia (YKI), Prof. Aru W. Sudoyo, MD, PhD, FINASIM, FACP.,mengatakan jangan mudah mempercayai kabar medis yang tidak diketahui kebenarannya.
“Jengkol sembuhkan kanker itu tidak benar sama sekali. Jangan dipercaya. Tidak ada hubungan antara mengonsumsi jengkol dengan kesembuhan kanker, ” tegasnya.
Namun, kalau informasi tentang buah-buahan yang memiliki antioksidan tinggi yang bisa mencegah kanker, “Itu benar. Buah-buahan berwarna biasanya memiliki antioksidan tinggi yang bisa mencegah kanker. Seperti, semangka, melon, papaya.”
Baca: 8 Buah untuk Sehat dan Awet Muda
Informasi tentang kanker banyak yang tidak sesuai dengan fakta medis. Misalnya kanker bukan penyakit keganasan, dan muncul karena beban pikiran. “Yang seperti ini tentu tidak tepat.”
Sebagai pencegahan, lakukan gaya hidup sehat dan cek ke dokter setahun sekali.