Hati-Hati, Jangan Ucapkan Kata Ini Di Depan Keluarga Kerajaan Inggris

By Prianggoro, Selasa, 7 Maret 2017 | 03:00 WIB
Istana Buckhingham (Prianggoro)

Kunjungan Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud dari Saudi Arabia menjadi pusat perhatian dunia. Sambutan bagi raja berusia 81 tahun ini pun luar biasa besar. Bahkan, Presiden Jokowi menyempatkan diri membuat v-log saat menjamu Sang Raja makan siang di Istana beberapa waktu lalu.

Nah, bagaimana dengan kisah keluarga kerajaan lainnya?

Dilansir dari Mirror, kisah tentang keluarga kerajaan memang selalu menyihir awam. Dunia yang serba gemerlap, kekayaan berlimpah, kebiasaan dan perilaku yang penuh dengan tatanan menjadi cerita yang bagi masyarakat awam mungkin hanya sebatas mimpi.

Selain keluarga kerajaan Saudi Arabia, keluarga kerajaan Inggris juga sangat populer. Lalu, bagaimana jika suatu ketika kamu dapat kesempatan bertemu keluarga Kerajaan Inggris? Tentu ada banyak aturan yang harus diikuti. Salah satunya, kamu tak bisa omong sembarangan.

Ternyata, ada beberapa kata yang memang tabu diucapkan di hadapan keluarga kerajaan Inggris. Misalnya, jangan sekali-sekali mengatakan “Pardon” ketika tak jelas menangkap kalimat yang diucapkan keluarga kerajaan. Sepertinya “pardon” itu sopan, ya, padahal ternyata dilarang keras diucapkan di hadapan mereka. Sebagai gantinya, pilih kata “Sorry,” atau “Sorry, what?”

“Toilet” juga tabu diucapkan di lingkungan Kerajaan Inggris. Yah, kamu tahu, kan, “toilet” itu aslinya kata dalam bahasa Prancis, yang adalah “musuh abadi” Inggris. Alih-alih pakai kata “toilet”, keluarga House of Windsor lebih suka “loo” atau “bog” untuk menyebut kamar peturasan. Kata lain yang sebaiknya juga tabu adalah “perfume.” Keluarga ini lebih suka menyebut “scent.”