Gaya hidup modern menuntut semuanya serba praktis dan cepat. Termasuk menyiapkan makanan untuk keluarga.
Saat ini banyak yang memilih menghangatkan makanan menggunakan microwave. Selain praktis, di pasaran juga tersedia aneka pilihan makanan yang tinggal dihangatkan. Apakah sehat menghangatkan makanan menggunakan microwave?
Baca: 5 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan di Microwave
Menurut dr. Elvina Karyadi, MSc, PhD, SpGK., cara tersebut sah-sah saja, kalau tujuannya hanya untuk menghangatkan makanan.
"Kalau makanannya masih dalam kondisi baik, menghangatkan biasa, sih, enggak masalah," jelasnya saat ditemui Nova.id di Hotel Manhattan, Kuningan, Jakarta Selatan.
Namun demikian, ada beberapa rambu-rambu yang harus diperhatikan. Ikuti 3 cara ini menghangatkan makanan menggunakan microvawe yang sehat:
1.Kondisi Makanan
Pastikan kondisi makanan yang dihangatkan masih baik dan layak konsumsi. Jangan mentang-mentang disimpan di kulkas, lalu beranggapan berapa lama pun makanan tersimpan masih bisa dimakan.
2. Lauk Bukan Sayur
Makanan yang dihangatkan sebaiknya jenis lauk, bukan sayur. "Kalau ayam enggak masalah karena protein. Kalau sayur, kan, ada vitamin A dan C yang tidak tahan panas dan cahaya," jelasnya.
Coba perhatikan, jika menghangatkan sayur menggunakan microwave pasti warna sayur akan berubah menghitam.
Baca: Cara Menggoreng Sayuran yang Lebih Sehat dan Bebas Kolesterol
3. Wadah untuk Menghangatkan
Perhatikan wadah yang digunakan untuk menghangatkan makanan. Jangan gunakan plastik untuk menghangatkan makanan dalam microwave. Sebab plastik yang dihangatkan menyebabkan senyawa dalam plastik membaur ke kedalam makanan.
Lebih baik menggunakan bahan keramik atau porselen untuk menghangatkan makananan menggunakan microwave.
"Kalau plastik lebih baik jangan digunakan, ketika dipanaskan, bahan plastiknya nanti bercampur dengan makanan," tutupnya.