Niat Ibadah Berbuntut Masalah, Lyra Virna dan Kalina Dilaporkan Pencemaran Nama Baik dan Fitnah

By Swita Amallia Alessia, Sabtu, 20 Mei 2017 | 09:15 WIB
Lasty Annisa pemilik Ada Tours and Travel melaporkan Lyra Virna ke Polda Metro Jaya. (Swita Amallia Alessia)

Usai melaporkan mantan istri Deddy Corbuzier, Kalina Octaranny pada Senin (8/5). 

Pihak Ada Tours and Travel yakni Lasty Annisa kembali lagi mendatangi Polda Metro Jaya pada Jumat (19/5) untuk melaporkan istri dari aktor Fadlan, yaitu Lyra Virna.

Tak beda dengan Kalina, Lyra juga dituduh telah melakukan pelanggaran berupa  pencemaran nama baik dan fitnah melalui media elektronik.

Nampaknya Fadlan dan sang istri, juga Kalina tergabung dalam satu kubuh yang hendak menyerang Lasty Annisa, selaku pemilik Ada Tours.

Mengaku tak tahan atas fitnah yang dilontarkan ketiga orang tersebut. Lasty pun mantap untuk membawa masalah ini ke jalur hukum.

"Dari awal saudara Kalina ini terlalu mengada-ngada, dibilang ditelantarkan, kita semua punya bukti kok. Artinya Kalina dalam keadaan enjoy sampe bisa berenang, tertawa-tawa dan sebagainya," ujar kuasa hukum Lasty yakni Krisna Murti saat dijumpai Nova.id di Polda Metro Jaya pada Jumat (19/5).

(Baca : Dituduh Memfitnah, Lyra Virna Terancam Hukuman Penjara 12 Tahun )

Berbeda dengan Kalina yang mengaku tak mendapatkan perlakuan yang sesuai saat menjalankan ibadah umrah pada bulan April lalu.

Lyra malah menuntut pengembalian uangnya oleh Ada Tour akibat pembatalan keberangkatan, yang konon katanya dilakukan secara sepihak.

Setahun sudah tak kunjung dikembalikan secara utuh, Lyra dan Fadlan nampaknya geram dan mencuatkan masalah tersebut ke permukaan.

Berawal dari postingan di media sosial instagram yang menyudutkan pihak Lasty dan Ada Tour, akhirnya Lasty secara resmi telah melaporkan kedua orang tersebut.

"Lyra sudah keterlaluan mencemarkan nama baik saya secara pribadi dan perusahaan kami. Saya berkomunikasi dengan mas Fadlan, ia mengcancel tanggal 3 Mei 2016, bukan dia tidak diberangkatkan. Padahal bukti cancel ada," ujar Lasty.