Datangi Mantan Pacar untuk Minta Hapus Video, Gadis Ini Malah Disekap Selama Dua Hari

By Swita Amallia Alessia, Jumat, 2 Juni 2017 | 13:00 WIB
Pelaku penyekapan masih dikejar Satreskrim Polresta Depok untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. (Swita Amallia Alessia)

Baru-baru ini telah terjadi kasus penyekapan pada seorang gadis di Depok, Jawab Barat.

Korban diketahui berinisial NN (20) warga Jl. Panca Warga, Cipinang, Jakarta Timur.

Polresta Depok berhasil membebaskan NN pada Rabu (31/5), setelah disekap selama dua hari di Apartemen Margonda Residence II Tower H, Lantai 9 No. 929, Depok.

Kejadian tersebut bermula dari niat NN yang hendak bertemu dengan sang mantan kekasih FAT pada Selasa (30/5) didepan SMK Poncol, Sumur Batu, Kemayoran.

(Baca : 2 Polwan Cantik Tim Jaguar Siap Basmi Kejahatan di Depok )

Berdasarkan pengakuan korban pada polisi, NN hendak bertemu dengan sang mantan kekasih lantaran ingin menghapus file video syur keduanya di telpon genggam milik FAT.

Dengan modus diajak jalan-jalan, ternyata NN malah diajak ke sebuah apartemen.

NN mengaku sempat mendapatkan perlakuan kekerasan dari sang mantan pacar saat di sekap.

"Si Korban ini SMS temannya A bilang diculik, si A langsung bilang ke orang tuanya NN, setelah itu datang ke Polres bersama orang tua untuk bikin laporan, saat itu juga kita lakukan penggerebekan," ujar Kompol Teguh Nugroho selaku Kasat Reskrim Polresta Depok, kepada NOVA.id pada Jumat (2/6).

Hingga saat ini, pelaku FAT masih dalam pencarian tim Sat Reskrim kepolisian.

NN yang dijadwalkan jalani pemeriksaan di Mapolresta Depok hari ini Jumat (2/6), nampak hadir datangi kantor Sat Reskrim dengan didampingi sang ibunda NH.