Kelelahan otot merupakan perasaan lelah yang terjadi pada otot-otot tubuh akibat kekurangan energi atau kekuatan pada otot.
Sebuah penelitian menunjukkan, kelelahan otot merupakan istilah yang digunakan, untuk menunjukkan penurunan sementara kapasitas organ otot, saat melakukan kegiatan fisik.
Untuk mengatasi kelelahan otot biasanya masyarakat kerap melakukan berbagai cara, baik yang terkait dengan proses latihan dan gerakan fisik seperti saat berolahraga, antara lain dengan melakukan pemanasan tubuh dan peregangan, sehingga tubuh terbiasa dengan gerakan yang akan dilakukan.
Ahli gizi dari RS. MRCCC Siloam, dr. Samuel Oetoro mengemukakan, konsumsi minuman berenergi hampir sama dengan konsumsi kopi.
“Konsumsi minuman berenergi bukan berarti menambah energi, mengingat energi itu diperoleh dari karbohidrat dan lemak. Karena itu untuk menghasilkan performa yang kuat dan energi yang bagus, suplai energi didapat dari melakukan latihan otot dan olahraga secara teratur.
Sementara, Sunarti Sandi, Komite Profesi Kesehatan Lain Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih menjelaskan baik mengkonsumsi minuman berenergi atau apapun yang termasuk dalam food supplement.
“Setiap penggunaan food supplement harus disesuaikan dengan indikasi dan dosis yang tertera dalam kemasan. Sebaiknya hal tersebut dikonsultasikan kepada dokter, bila anda diberikan terapi pengobatan, disaat anda sedang mengkonsumsi food supplement,” jelasnya.
Minuman berenergi sebagai food supplement ternyata efektif bagi tubuh.
Asupan suplemen makanan antara lain berfungsi menggantikan energi tubuh yang hilang akibat beraktivitas. Jika energi tersebut tidak segera diganti, maka orang tersebut akan kekurangan energi, sehingga tubuhnya menjadi lemas dan kurang bersemangat.
Untuk memperoleh performa terbaik, maka minuman energi sebagai food supplement tersebut cocok diminum personal dengan aktifitas tinggi, agar tubuh kembali fit dan bugar, karena kelelahan dalam beraktifitas.