Rindu Berteguran, Kartika Putri Akui Tak Punya Tetangga Akrab di Kediamannya, Kok Bisa?

By , Senin, 16 Oktober 2017 | 09:34 WIB
Kartika Putri mengaku punya pacar baru. Tapi, soal nama dan pekerjaan sang kekasih, Kartika belum mau terbuka. (Nova)

NOVA.id - Beberapa tahun belakangan, presenter cantik Kartika Putri memilih untuk menetap di apartemen, seperti selebriti kebanyakan.

Ia mengaku, suasana apartemen yang sepi dan cenderung diisi oleh orang-orang yang individualis membuatnya jarang bersosialisasi dengan para tetangganya.

“Jarang banget, bahkan papasan dengan tetangga kanan-kiri pun jarang. Selama aku tinggal di sana beberapa tahun belakangan, aku papasan dengan tetangga itu cuma 2 kali dan itu kita juga cuma senyum doang. Yah, itu masih lumayan, sih,” akunya sambil tersipu saat ditemui NOVA.id di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, baru-baru ini.

Namun, belakangan Kartika lebih memilih untuk menghabiskan waktunya di rumah bersama sang ibunda.

Baca juga: Join Bareng Raffi-Nagita, Kartika Putri Rangkul 'Haters' untuk Berbisnis

Tapi, kenyataannya pun sama. Ia juga jarang bertegur sapa dengan para tetangga.

“Percaya atau enggak, di sebelah rumahku itu rumah kosong. Lalu yang sebelahnya lagi itu dibuat seperti semacam penginapan atau apa. Jadi suka ramai dengan mobil yang parkir di depannya, tapi tetap saja enggak pernah tegur sapa juga. Biasanya orang keluar rumah, masuk mobil, langsung pergi. Begitu juga sebaliknya.”

Ketika Kartika sengaja menghabiskan waktu di sore hari, di depan rumah pun tak membuatnya bisa sering-sering bersosialisasi dengan penghuni rumah di sekitar.

“Sore-sore aku sama Mama suka di depan rumah sambil bercocok tanam, gitu. Tapi itu pun aku enggak lihat tetangga kanan-kiri. Mungkin Mama yang lebih sering karena bisa ketemu di pasar. Biasanya kan ibu-ibu ketemu, ngobrol, ‘Oh, rumah saya di sana juga’, lalu jadi kenal,” lanjut bintang film Tali Pocong Perawan 2 itu.

Baca juga: Sarapan Bernutrisi dengan Sereal Susu, Solusi Tepat Ibu Millennial

Menurutnya, keakraban yang terjadi dengan tetangga sudah sangat langka di masa yang serba modern ini.

Karena adanya kemajuan teknologi dan komunikasi, sering kali kita jadi enggan untuk mengakrabkan diri dengan orang yang ada di sekitar tempat tinggal kita.

“Beda banget, kan, sama zaman kita kecil dulu. Zaman dulu, kita pasti kenal banget dengan tetangga kanan-kiri kita, kita juga akrab dan suka main ke rumah tetangga sepulang sekolah. Kangen juga, sih, sama saat-saat yang seperti itu.” (*)