"Soalnya cerpennya panjang, jadi harus baca beberapa kali. Tapi saya bersyukur akhirnya bisa mengerjakan semua soal. Nanti malam gantian saya belajar untuk pelajaran Matematika untuk ujian besok. Pastinya akan lebih sulit dari mata pelajaran bahasa Indonesia," kara Lastri.
Tak seperti murid lainnya, Lastri mengerjakan soal secara terpisah dengan berbaring di atas hospital bed.
Baca juga: Dengan Samsung Galaxy Note 8, Blogging dan Vlogging Menjadi Lebih Mudah
Ini karena kondisi Lastri sedang sakit yang menyebabkan kedua kakinya tak kuat menopang badan seperti lumpuh.
Kondisi Lastri ini dirasakan sejak November 2017, bermula ketika gigi gusinya berdarah.
Lastri kemudian mengkonsumsi steroid.
Sayang, tanda tak mengenakkan muncul setelahnya ketika kaki kanannya terasa kretek-kretek (pengeroposan tulang) yang kemudian gejala ini menjalar ke kaki kiri.
Baca juga: Sempat Terpuruk Pasca Bercerai, Inilah Sosok Pria yang Berhasil Meluluhkan Hati Angelina Jolie
Diagnosa sementara, Lastri mengalami sakit ITP (Idiopathic thrombocytopenic purpura).
Dikutip dari berbagai sumber, ITP adalah penyakit kelainan autoimun yang berdampak kepada trombosit atau platelet yang menyebabkan mudah mengalami memar atau berdarah.
Ada tanda osteoporis juga di tubuh Lastri.
"Sendi di kedua kaki saya seperti tidak kuat untuk menopang badan ketika berdiri. Pinggang saya juga sakit sekali kalau dipakai duduk," kata Lastri.