Eksplorasi Keunikan dan Nutrisi Pangan Lokal di Kota Semarang

By Dionysia Mayang Rintani, Sabtu, 21 April 2018 | 06:00 WIB
Makanan Khas Kota Semarang (Dionysia Mayang)

NOVA.id – Manusia memiliki peran sangat penting untuk menentukan keberhasilan terciptanya generasi yang berkualitas di masa mendatang.

Salah satunya dengan cara menjaga kualitas kesehatan manusia itu sendiri.

Sebagai upaya mewujudkan masyarakat yang kaya akan pengetahuan soal gizi yang baik bagi tubuh, Nutricia Sarihusada kembali mengeksplorasi keunikan pangan lokal Indonesia dalan Jelajah Gizi 2018 di Kota Semarang.

(Baca juga: Wah, Katy Perry Luncurkan Sandal Jelly Beraroma Buah, Bentuknya Lucu!)

Dengan mengangkat tema ‘Eksplorasi Pangan Berkelanjutan di Kota Semarang’, para peserta Jelajah Gizi yang terdiri dari para perwakilan media dan para food blogger diajak berkeliling Kota Semarang untuk mengeksplorasi pangan lokal di kota tersebut.

“Tahun ini, Nutricia Sarihusada mengajak peserta untuk mengeksplorasi pangan di Kota Semarang. Kami akan belajar bersama mengenai bagaimana cara pengolahan, penyajian, hingga mengurangi sisa makanan,” jelas Arif Mujahidin, selaku Corporate Communication Director Danone Indonesia saat dijumpai NOVA.id di Restoran Semarang, Jumat (20/4).

Turut serta hadir Prof. Ir. Ahmad Sulaeman, Ms, PhD, Pakar Gizi dan Keamanan Pangan Institut Pertanian Bogor memberikan edukasi soal pentingnya menjadi konsumen yang aktif dalam memilih makanan.

(Baca juga: Bukti Cinta Lingkungan, Eva Celia Stop Makan Daging! Apa Alasannya?)

Mengapa hal tersebut jadi penting? 

“Secara bertahap, konsumen perlu mulai memperhatikan asal-usul makanan yang dikonsumsi serta dampak pilihan makanannya terhadap kesehatan dan lingkungan. Beragamnya cita rasa lokal membuat masyarakat perlu mengetahui gizi yang baik bagi tubuhnya, dan bagaimana makanan tersebut dapat berdampak positif bagi bumi dan masyarakat sekitar,” jelas Prof. Ir. Ahmad Sulaeman, MS, PhD.

Sementara itu, pemilihan Kota Semarang sebagai destinasi Jelajah Gizi 2018 lantaran Semarang terkenal dengan jajanan lokal yang dikemas dan dikirim ke kota-kota lain, salah satunya yang terkenal adalah Lumpia.

(Baca juga: Tampil Gaya Namun Tetap Fashionable, Eco Fashion Jawabannya)

Tak hanya mengeksplorasi pangan lokal di Kota Semarang, Nutricia Sarihusada juga mengajak para peserta Jelajah Gizi melihat langsung proses awal pengolahan bahan mentah pangan menjadi pangan kemasan tanpa mengurangi kandungan nutrisinya.

“Kami berharap rangkaian kegiatan Jelajah Gizi 2018 bisa memberikan gaung yang besar sehingga dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk sadar bahwa pilihan pangannya tidak hanya berdampak pada kesehatan diri sendiri, tetapi juga bumi dan manusianya,” tutup Arif. (*)