Jadi Perempuan Pebisnis, Siapa Takut! Inilah Kiat Sukses Menurut Ahlinya

By Dionysia Mayang Rintani, Selasa, 1 Mei 2018 | 04:30 WIB
ilustrasi (Dionysia Mayang)

NOVA.id – Siapa bilang perempuan tempatnya hanya di dapur atau mengurus rumah tangga?

Kini, perempuan modern pun mampu menopang ekonomi keluarga dan mandiri secara finansial.

Tak harus menjadi pekerja kantoran, kita sebagai perempuan juga bisa menjadi pengusaha atau berwirausaha dan kesempatan tersebut terbuka lebar bagi kita.

(Baca juga: Stop! Jangan Lagi Lakukan Kebiasaan Cabut Bulu Hidung, Bila Tidak Ini Akibatnya)

Seperti disebutkan oleh Maya Miranda Ambarsari, salah satu tokoh pengusaha perempuan sekaligus Sekjen Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI), bagi perempuan yang ingin terjun sebagai pengusaha ada beberapa hal yang harus kita ingat.

“Yang paling utama adalah memiliki passion akan usaha yang mau dijalankan dan berani mengambil risiko,” tutur Maya Miranda pada talkshow ‘Menakar Eksistensi Perempuan di Area Publik’ di Jakarta Pusat.

Setelah itu, memiliki usaha berarti kita harus fokus, disiplin, dan memiliki networking.

(Baca juga: Agar Tak Salah Pilih, Inilah Tips Menemukan Karyawan yang Sesuai Keinginan Kita)

“Fokus itu artinya kita harus mempertahankan kualitas dari apa yang kita jual.  Belajar dari orang Cina yang bisa bikin kue itu tetap enak, meskipun sudah 20 tahun berjualan,” tambahnya.

Hal lain yang perlu kita perhatikan, adalah percaya diri, banyak membaca, dan memperhatikan penampilan serta tutur kata yang baik.

“Percaya diri dengan apa yang kita miliki. Apa yang kamu pakai, penampilan akan mencerminkan siapa diri kita. Begitu pun dari tata bicara, harus santun,” tegas Maya.

(Baca juga: Kabar Bahagia, Glenn Fredly Akan Segera Rilis Album Solo Lagi!)

Kemudian yang perlu diingat, “memulai bisnis itu jangan langsung pikirin untung. Tapi, bagaimana bisa bermanfaat bagi banyak orang dan menciptakan lapangan kerja,” lanjutnya.

Sementara, Ketua Umum PPLIPI Indah Suryadharma Ali yang juga hadir pada talkshow ini menambahkan, lewat diskusi ini dirinya ingin memberikan penghargaan kepada seluruh perempuan Indonesia sebagai Kartini masa kini untuk menjalankan perannya sebagai perempuan mandiri.(*)